Seputar Bali

Penyaluran Kredit Tahun 2023, Bank BPD Bali Tetap Perhatikan UMKM

DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Sesuai dengan Visi Bank, yaitu Menjadi Bank yang Kuat, Berdaya Saing Tinggi, dan Terkemuka dalam Melayani UMKM serta berkontribusi bagi Perekonomian Daerah yang Berkelanjutan, secara nyata telah diwujudkan melalui peningkatan kredit produktif sehingga mencapai 53,09% dari total portofolio kredit pada Desember 2022.

 

 

Demikian diungkapkan Dirut Bank BPD Bali, Nyoman Sudharma dalam gathering bersama wartawan belum lama ini di Denpasar.

 

 

Dirinya berkomitmen bahwa Bank BPD Bali tetap memberi perhatian kepada UMKM lokal Bali dalam hal permodalan.

 

 

“Sejalan dengan kinerja keuangan yang baik, rasio-rasio keuangan juga menunjukkan pencapaian pada tingkat yang baik,” sebutnya.

 

 

Rasio kecukupan modal (CAR) terjaga pada level 21,58%. Sedangkan rasio profitabilitas yaitu ROA dan ROE masing-masing mencapai angka 2,68% dan 18,27%.

 

Dari sisi pengelolaan kredit bermasalah, Bank BPD Bali berhasil menurunkan NPL dari 2,42% per Desember 2021 menjadi 2,37% per Desember 2022. Rasio likuiditas, yaitu LDR per Desember 2022 adalah sebesar 75,85% dan rasio efisiensi, yaitu BOPO terjaga pada level 68,87%. Sementara dari sisi kepatuhan, tidak ada pelanggaran BMPK, GWM, dan PDN yang dilakukan oleh Bank.

 

 

Sehubungan dengan raihan prestasi yang telah berhasil dicapai pada tahun 2022, Bank BPD Bali memperoleh beberapa penghargaan di tingkat Nasional, diantaranya TOP BUMD Award 2022 dari Top Business.

 

 

Lainnya, The Best Global Company 2022 dari Economic Review, The Best Bank in SME Financing dari Infobank, BPD Terbaik Dalam Mendukung P2DD dari Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Bank KBMI 1/2 Peserta Inovasi Digital Sistem Pembayaran (BI Fast) Terbaik dari Bank Indonesia.

 

 

Dalam RUPS Tahunan yang berlangsung pada tanggal 22 Februari 2022, Pemegang Saham juga telah menetapkan porsi dividen sebesar 75% dari laba bersih atau sebesar Rp453 milyar.

 

 

Pembagian dividen ini diharapkan dapat mewujudkan misi Bank untuk menggerakkan pembangunan daerah sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 

 

Selain itu, bank juga diharapkan terus menjaga sinergisitas dengan stakeholder serta terus meningkatkan kapasitas teknologi dan sumber daya manusia untuk memenuhi kebutuhan pasar. (red)

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE

Shares: