DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Ikatan Pencak Silat Indonesia Provinsi Bali melepas Tim Pra PON Pencak Silat IPSI Bali untuk bertanding dalam babak kualifikasi Pra PON 2023 di Solo, pada Rabu 6 September 2023.
Para atlet dilepas langsung Ketua KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Dharmawan, didampingi Ketua Ketua Harian IPSI Bali yang juga Manager Tim, Bagus Jagra Wibawa, serta tokoh perempuan Denpasar AA Istri Paramita Dewi yang lebih dikenal dengan sebutan APD.
“Tim terdiri dari 28 Atlet, seorang manager, tujuh pelatih dan dua pendamping. Mereka akan mengikuti babak kualifikasi PON auditorium Universitas Muhammadiyah, Solo pada 10-15 September 2023,” ujar Jagra Wibawa usai pelepasan tim.
Persiapan atlet Bali sendiri telah dilakukan sejak Agustus lalu, dan juga latihan dilakukan secara rutin. Training Camp (TC) resmi sudah dilakukan sejak 8 Agustus selama sebulan.
“Latihan sudah berkala sesuai program, kami berupaya untuk meningkatkan stamina atlet, dan memantapkan teknik-teknik baru,” terangnya.
Anggota DPRD Kota Denpasar ini menerangkan, di Cabor Silat juga telah diaplikasi aturan baru yaitu aturan Persilat yang lebih unik dan menantang atlet.
Melihat aturan baru dan ritme latihan dan persiapan atlet, Jagra Wibawa berharap para atlet bisa tampil maksimal. Dirinya memohon doa restu kepada seluruh masyarakat Bali agar atlet juara dan selamat.
Dalam pelepasan itu, APD turut mendukung tim silat Bali untuk bertanding ke Solo, dengan menyumbang 10 unit pesawat handy talky. Dia berharap alat ini dapat menjamin komunikasi yang lancar selama tim bertugas di Solo.
“Silat bukan hal baru bagi saya. Ajik saya Agung Rai Wirajaya juga aktif di organisasi olahraga. Saya tidak bisa maksimal membantu, semoga alat ini bermanfaat bagi tim ya,” terangnya kepada tim.