DENPASAR, BALIKONTEN.COM – LPD Desa Adat Kerobokan merayakan puncak hari jadinya yang ke 32 pada Minggu 13 Mei 2024 di Lapangan Astagina, Kerobokan, Denpasar.
Perayaan dirangkaian dengan jalan sehat berhadiah puluhan alat elektronik, lima sepeda motor hingga satu unit mobil Suzuki S. Presso yang diikuti ribuan nasabah.
Para nasabah dijamu dengan beragam hiburan seperti penyanyi Bali Bagus Wirata dan lawak Clekontong Mas. Kepala LPD Desa Adat Kerobokan, I Ketut Sender, acara ini didedikasikan untuk para nasabah setia LPD Desa Adat Kerobokan.
Ia bergembira melihat antusias para nasabah untuk ikut merayakan kemeriahan HUT LPD Desa Adat Kerobokan. Dalam pidatonya, Sender mengapresiasi peran nasabah dan pengurus yang telah mendukung kemajuan LPD Desa Adat Kerobokan.
“Hingga akhir Desember 2023, aset LPD Kerobokan mencapai lebih dari 597 miliar. Kami berharap dengan semangat dan antusiasme nasabah, LPD Desa Adat Kerobokan akan terus berkembang dan memberikan pelayanan yang lebih baik,” ujarnya.
Seiring meningkatnya kepercayaan nasabah atas kinerja, LPD Desa Adat Kerobokan juga konsisten meningkatkan inovasi, salah satunya memperkuat digitalisasi melalui layanan QRIS dan ATM.
Bendesa Desa Adat Kerobokan I, Gusti Agung Putu Sutarja, yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Pengawas LPD Desa Adat Kerobokan turut bangga melihat kemajuan kinerja pengurus.
Dalam tahun buku 2023, kata dia, LPD Desa Adat Kerobokan menyatat laba sebesar Rp. 4 miliar lebih. Selain itu, 20 persen dari laba tersebut dialokasikan untuk dana pembangunan desa adat.
“Prestasi LPD ini patut kita apresiasi. Kontribusi 20 persen dari laba untuk dana pembangunan desa adat menunjukkan tanggung jawab sosial yang tinggi dari LPD terhadap masyarakat,” ungkapnya.
Sebagai pengawas, ia juga berkomitmen mewujudkan pelayanan terbaik kepada masyarakat, termasuk selalu meningkatkan transparansi terkait pelayanan dan pelaporan kepada nasabah.
Gusti Agung Putu Sutarja juga menegaskan bahwa dana yang dikelola oleh LPD akan kembali dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat, seperti melalui kegiatan perayaan ulang tahun LPD yang menyediakan beragam hadiah bagi nasabah.
Serangkaian HUT LPD Desa Adat Kerobokan juga berbagi sembako kepada masyarakat disabilitas dan persembahyangan bersama. Hal ini sesuai konsep Tri Hita Karana, yakni upaya menjaga keseimbangan antara manusia, alam, dan Tuhan.