Gianyar, Balikonten.com – Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati mengapresiasi gelaran musik “Bali Revival 2020”. Kegiatan yang berlangsung sejak Sabtu (16/8) hingga Senin (18/8) ini menurutnya memberi semangat baru bagi para pengusaha dan masyarakat, di tengah pandemi Covid-19.
Itu ia sampaikan saat menyaksikan konser hari ke-2 Bali Revival 2020, Minggu (16/8) di Rooftop Monkey Forest, Ubud, Gianyar. Mencegah klaster penularan baru Covid-19, dia mewanti-wanti agar semua pihak disiplin menerapkan protokol kesehatan dan berkoordinasi bersama Gugus Tugas Covid-19 setempat.
“Saya amati, protokol kesehatan sudah diterapkan seperti pengecekan suhu tubuh dan jaga jarak,” ucapnya. Ia mengingatkan, satu saja kesalahan dalam penyenggaraan akan menjadi bumerang bagi pemulihan pariwisata yang saat ini tengah diupayakan.
Di sisi lain, Cok Ace menilai event ini bisa dijadikan contoh bagi tempat lain untuk menggelar ajang kreatif yang berkaitan dengan upaya pemulihan pariwisata Bali. Menurutnya kegiatan ini dapat menjadi media promosi bagi Bali yang saat ini tengah fokus menggarap wisatawan domestik.
Kata dia, potensi wisdom yang saat ini tengah diupayakan berwisata ke Bali adalah mereka yang datang melalui jalur darat. “Kalau lewat jalur udara, selain kapasitas terbatas, sebagian juga masih ragu. Makanya saat ini kita banyak berharap pada wisatawan yang lewat darat, salah satunya komunitas otomotif,” ucapnya.
Ketua PHRI Bali ini berharap konser musik Bali Revival 2020 menjadi angin segar bagi musisi yang lama vakum. “Seperti yang kita ketahui, musisi Bali sudah lama tak bisa menyalurkan kreativitas melalui konser,” tambahnya. Ia menyebut, ini merupakan salah satu solusi bagi musisi agar bisa terus berkarya.
Apresiasi terhadap pelaksanaan konser musik ini juga disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho. Ia berharap acara ini dapat membangkitkan kembali aktifitas berkesenian di Bali.
Pimpinan Fokus Production, Jos Darmawan, menerangkan banyak mobil tua yang hadir sehingga menambah semarak serta membedakan acara ini dengan konser musik sebelumnya. Selain menikmati konser musik band lokal, para penonton juga bisa bergaya dan berfoto dengan mobil-mobil kuno. (801)