TABANAN, BALIKONTEN.COM – Di tengah rimbunnya pepohonan di Desa Angseri, Tabanan, Bali, terdapat sebuah surga kecil yang menawarkan ketenangan dan relaksasi: Air Panas Angseri. Destinasi wisata ini menjadi magnet bagi wisatawan domestik maupun mancanegara yang ingin merasakan sensasi berendam di air hangat alami sambil dikelilingi panorama hijau yang menyejukkan. Dengan suasana asri dan keunikan yang sulit ditemukan di tempat lain, tempat ini wajib masuk daftar liburan Anda.
Bayangkan Anda tenggelam dalam kolam air panas sedalam 1,5 meter, merasakan aliran air bersuhu sekitar 25 derajat Celsius yang lembut membelai tubuh. Di sisi kolam, air terjun setinggi 3 meter mengalir, menambah kesan dramatis sekaligus menenangkan. Tak jauh dari situ, ada pipa yang mengalirkan air hangat, sempurna untuk memanjakan punggung yang lelah. Wisatawan, baik pria dengan celana pendek maupun wanita dengan bikini, tampak asyik menikmati momen ini sambil mengabadikannya dalam foto.
Menurut Wayan Biasa, salah satu pegawai di Air Panas Angseri, sumber air panas ini berasal dari Tukad Panahan, sebuah sungai dengan aliran air bawah tanah yang tak pernah surut. Air tersebut dialirkan melalui pipa sepanjang 300 meter ke tiga kolam yang tersedia: kolam dewasa (1,5 meter), kolam anak-anak (50 cm), dan kolam kecil berukuran 2 meter persegi yang khusus digunakan untuk terapi kesehatan. Bagi yang mencari privasi, tersedia sembilan ruang berendam privat, masing-masing mampu menampung hingga lima orang.
Harga tiket masuk Air Panas Angseri cukup terjangkau. Wisatawan domestik dewasa hanya perlu membayar Rp10.000, anak-anak Rp6.000, sementara untuk ruang privat dikenakan biaya Rp30.000 per jam. “Cukup bayar ruangan privatnya, bisa dipakai sampai lima orang,” ujar Biasa, pria berusia 39 tahun yang ramah ini. Untuk turis asing, tiket masuk sebesar Rp50.000 sudah termasuk akses ke ruang privat, menjadikannya pilihan hemat untuk pengalaman eksklusif.
Keunikan Air Panas Angseri: Perpaduan Alam dan Kenyamanan
Dibandingkan destinasi air panas lain di Bali, seperti Kintamani atau Air Panas Banjar di Buleleng, Air Panas Angseri menawarkan pesona tersendiri. “Lingkungannya masih sangat alami, kanan-kiri hijau dengan banyak pepohonan,” ungkap Biasa. Suasana hutan yang asri, lengkap dengan suara serangga yang merdu, menciptakan pengalaman berendam yang benar-benar menyatu dengan alam.
Tak hanya itu, keberadaan air terjun di kawasan ini menjadi daya tarik tambahan. “Jarang ada tempat yang memadukan air panas dengan air terjun dingin,” tambah Biasa, warga Banjar Munduk Lumbang ini. Air terjun tersebut sering menjadi latar favorit wisatawan untuk berfoto, menambah koleksi kenangan yang Instagrammable.
Bandingkan dengan Kintamani, yang memukau dengan pemandangan Danau Batur dan berbagai fasilitas air panas di penginapan. Atau Air Panas Banjar, yang menonjol dengan estetika kolamnya, di mana air hangat mengalir dari mulut patung naga yang fotogenik. Di Angseri, Anda tak hanya mendapatkan kehangatan air, tetapi juga ketenangan alam yang sulit ditandingi. Jaraknya yang hanya 45 kilometer dari Denpasar membuatnya ideal untuk pelarian singkat dari rutinitas.
Pengalaman Berendam yang Menyegarkan Jiwa
Saat berendam di kolam air panas Angseri, aliran air hangat seolah membelai otot-otot yang tegang, memberikan efek relaksasi instan. Suasana hutan yang sejuk dan aroma tanah yang alami menambah kedamaian, menjadikan momen ini terasa seperti terapi jiwa. Bagi Anda yang mencari tempat untuk melepas penat, Air Panas Angseri adalah jawabannya.
Dibuka sejak 2007, destinasi ini terus menjaga pesona alaminya sambil menyediakan fasilitas yang memadai. Baik Anda ingin berendam bersama keluarga, teman, atau menikmati waktu sendiri di ruang privat, Air Panas Angseri siap memanjakan. Jadi, kapan Anda akan merasakan kehangatan alami di tengah pepohonan ini?
