17/11/2025

Liburan di Bali Akhir Tahun Nusa Penida Lokasi yang Tepat Bersama yang Tercinta

berapa harga tiket ke nusa penida 2024

Ilustrasi gambar boat /max4ex/ pixabay/ balikonten

NUSA PENIDA, BALIKONTEN.COM – Nusa Penida, pulau di Tenggara Bali yang masuk dalam wilayah Kabupaten Klungkung, dikenal dengan bentang alam karst yang menjulang, pantai berpasir putih, serta laut jernih berwarna biru turkis. Akses menuju pulau ini umumnya melalui kapal cepat dari Pelabuhan Sanur, Kusamba, atau Padang Bai dengan waktu tempuh sekitar 30–45 menit.

Di dalam pulau, kontur jalannya memang masih dipenuhi tanjakan dan tikungan, namun perbaikan infrastruktur terus dilakukan sehingga jalur menuju destinasi populer semakin layak dilalui. Perpaduan tebing dramatis, spot foto natural, dan pantai-pantai tersembunyi menjadikan Nusa Penida sebagai destinasi favorit bagi pelancong yang menyukai eksplorasi alam dan panorama yang memukau.

Kelingking Beach

Berlokasi di Desa Bunga Mekar, Kelingking Beach memiliki tebing karst setinggi sekitar 200 meter yang membentuk siluet menyerupai jari kelingking atau kepala dinosaurus T-Rex dari perspektif tertentu. Di bawahnya terbentang hamparan pasir putih halus dengan air laut jernih bergradasi biru.

Ombak besar dan hembusan angin kencang menambah kesan eksotis. Titik pandang utama di atas tebing menyajikan panorama 180 derajat yang sering diabadikan untuk media sosial. Akses menuju bibir pantai melalui tangga bambu curam hanya disarankan bagi pengunjung yang berpengalaman fisik. Area parkir atas dilengkapi warung kecil yang menyediakan minuman kelapa segar.

Diamond Beach

Diamond Beach terletak di sisi timur Nusa Penida, berdekatan dengan Atuh Beach. Tebing karst berbentuk runcing menyerupai permata menjadi ciri khas, hasil erosi gelombang selama ribuan tahun. Sejak 2021, tangga beton sepanjang lebih dari 100 meter memungkinkan pengunjung turun langsung ke pasir putih pantai.

Dari bawah, formasi karang dan gua kecil dapat dieksplorasi saat air surut. Ombak tinggi memerlukan kewaspadaan ekstra, aktivitas berenang hanya diizinkan pada kondisi laut tenang. Kunjungan ke Diamond Beach dapat digabung efisien dengan Atuh Beach dalam satu rute.

Atuh Beach

Atuh Beach bersebelahan dengan Diamond Beach, hanya dipisahkan tebing karst kecil. Akses melalui jalan tanah dari Desa Tanglad memerlukan kendaraan roda empat atau motor trail. Pantai melengkung dengan pasir putih dan air relatif tenang cocok untuk bersantai setelah perjalanan melelahkan.

Orientasi menghadap timur dan barat memungkinkan pengamatan matahari terbit maupun terbenam dari lokasi yang sama. Beberapa ayunan bambu dan gazebo alami tersedia sebagai spot foto. Warung setempat menyajikan hidangan laut segar dan minuman dingin.

Broken Beach (Pasih Uug)

Broken Beach, atau dikenal lokal sebagai Pasih Uug, berada di Desa Sakti. Tebing karst melingkar berdiameter lebih dari 100 meter memiliki lubang tengah yang terhubung langsung ke laut lepas, membentuk jembatan alami. Gelombang masuk melalui terowongan bawah tanah, menciptakan kolam biru di dalam lengkungan.

Jalur pejalan kaki dari area parkir dilengkapi pagar bambu untuk keamanan. Lokasi berdekatan dengan Angel’s Billabong memudahkan kunjungan berurutan. Pemandangan dari atas tebing memberikan perspektif luas tanpa perlu peralatan tambahan.

Angel’s Billabong

Angel’s Billabong merupakan kolam laguna alami di ujung Broken Beach, terbentuk dari cekungan karang yang terisi air laut saat pasang. Permukaan tenang menciptakan efek infinity pool dengan latar Samudra Hindia.

Dinding karang hitam berkontur tajam mengelilingi kolam, menambah keunikan visual. Berenang diizinkan saat air surut dan ombak kecil, larangan berlaku saat pasang tinggi karena risiko arus kuat.

Dengan harmoni tebing karst yang menjulang dan pantai yang tersembunyi di baliknya, Nusa Penida menawarkan pengalaman visual yang sulit dilupakan. Setiap sudut pulau ini mengajak pengunjung untuk menyelami keajaiban alam yang masih terjaga, menjadikannya pilihan sempurna bagi siapa saja yang mencari petualangan autentik di Bali.

Dapat menghirup angin laut yang segar, menyaksikan deburan ombak yang menghantam tebing, hingga menikmati jingga senja yang perlahan merayap di cakrawala. Jangan lupa rencanakan liburanmu ke Nusa Penida!

***

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE