Cetak SDM Unggulan, ICMI Bali Gelar Pesantren Kilat dan Berbuka Bersama Serangkaian Bulan Puasa
Bank Indonesia Kembali Layani Penukaran Uang, Sediakan Hingga Rp5 Triliun, Juga Terima Uang Rusak
Trisno Nugroho didampingi Walikota Denpasar IGN Jaya Negara saat mengedukasi pedagang pasar untuk menggunakan aplikasi QRIS.
Denpasar, Balikonten.com -Setelah dua tahun terakhir tak melayani penukaran uang baru dan pecahan kecil menjelang karena pembatasan kegiatan masyarakat, tahun 2022 ini Bank Indonesia kembali membuka layanan tersebut jelang perayaan Ramadhan.
Layanan ini terbuka untuk umum dengan tetap menaati protokol kesehatan. Selain bisa diakses di Kantor Bank Indonesia dan bank-bank lain, layanan ini tersebar di hampIr 300 lebih titik di seluruh Bali.
Demikian dikatakan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho saat diwawancarai Rabu 6 April 2022 di kantornya. “Ada di Denpasar, juga ada di bank-bank, hampir 300 titik di Bali, akan dimulai,”ujarnya. Mengingat pandemi masih terjadi, dia mengajak masyarakat agar tetap mengenkan masker dan jaga jarak.
Dia mengingatkan masyarakat agar tidak berebut karena pihaknya memastikan ketersediaan uang cukup dengan kebutuhan masyarakat.
Kali ini Bank Indonesia menyediakan total uang hingga Rp3 Triliun sampai Rp5 Triliun untuk penukaran di seluruh Bali. Pelaksanaan layanan ini juga telah mendapat ijin dari Satgas Penanganan Covid 19 Provinsi Bali. Dia berharap penukaran uang kecil ini dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk menyambut Ramadhan.
Dalam layanan ini,Trisno mengatakan Bank Indonesia juga melayani penukaran uang rusak. “Layanan ini akan digelar setiap hari kamis dengan menggunakan mobil kas keliling yang bekerjasama dengan perbankan,” ungkapnya.
Dia menambahkan bahwa penukaran uang juga bisa dilakukan dengan non tunai melalui aplikasi QRIS. Hal ini didukung penggunaan QRIS yang telah mencapai 434 mercant di seluruh Bali. Jumlah tersebut meningkat 34 persen pada tahun 2022 ini.
Pihaknya terus melakukan edukasi terkait penggunaan QRIS, sehingga diharapkan menjadi solusi pembayaran nirsentuh yang lebih higienis guna mempercepat pemulihan ekonomi Bali dan nasional.
Untuk pertama kalinya setelah dua tahun terakhir, layanan ini dibuka perdana pada Kamis 7 April 2022. Dia mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan kas keliling terlebih dahulu, sehingga kerumunan di kantor perbankan dapat dikurangi.
Penukaran uang pecahan kecil ini merupakan tradisi yang terjadi setiap menjelang Ramadhan. Uang tersebut umumnya akan dibagikan sebagai bingkisan kepada sanak keluarga saat mudik lebaran. (red)
