Hatten Bali (WINE) Raup Laba Bersih Rp44,90 Miliar di 2024, Bukti Kinerja Ciamik di Tengah Geliat Wisata

Hatten Bali (WINE) Raup Laba Bersih Rp44,90 Miliar di 2024/ balikonten
DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Perusahaan minuman beralkohol berbasis Bali, PT Hatten Bali Tbk. (WINE), menorehkan prestasi membanggakan sepanjang 2024. Emiten dengan kode saham WINE ini berhasil membukukan laba bersih Rp44,90 miliar, melonjak Rp1,14 miliar dibandingkan capaian 2023 yang sebesar Rp39,76 miliar. Kinerja positif ini menjadi cerminan keunggulan operasional dan strategi jitu perusahaan dalam menaklukkan pasar.
Tak hanya laba bersih, laba kotor Hatten juga ikut terkerek naik. Pada 2024, angka laba kotor menyentuh Rp129,29 miliar, meningkat signifikan sebesar Rp13,5 miliar dari Rp115 miliar di tahun sebelumnya. Sementara itu, laba operasional tercatat Rp61,31 miliar, naik dari Rp50,90 miliar pada 2023. Ekuitas perusahaan pun bertumbuh, mencapai Rp306,73 miliar di akhir 2024. Angka-angka ini menegaskan bahwa Hatten tak sekadar bertahan, tetapi juga mampu berkembang di tengah dinamika industri.
Menurut Direktur Hatten Bali, Ketut Sumarwan, lonjakan kinerja ini tak lepas dari peningkatan penjualan produk unggulan. Segmen wine, tulang punggung bisnis perusahaan, berhasil meraup Rp293,8 miliar, naik dari Rp264,7 miliar di 2023. Tak ketinggalan, penjualan arak juga tumbuh dari Rp19,2 miliar menjadi Rp20,2 miliar. “Tahun 2024 menjadi momen pertumbuhan strategis bagi kami. Kami berhasil meningkatkan profitabilitas sekaligus memperluas pasar, bukti komitmen kami untuk memberikan nilai terbaik kepada pemangku kepentingan,” ungkap Ketut dalam siaran pers pada Jumat, 28 Maret 2025.
Geliat Wisata Bali Jadi Pendorong Utama
Kesuksesan Hatten Bali tak bisa dilepaskan dari booming sektor pariwisata di Pulau Dewata. Sepanjang 2024, kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali mencapai 6,3 juta orang. Lonjakan ini turut mengerek pendapatan sektor pariwisata yang diproyeksikan menyentuh US$17,6 miliar. Industri akomodasi, kuliner, serta minuman beralkohol menjadi salah satu yang paling diuntungkan, termasuk Hatten sebagai pemain kunci di segmen minuman premium lokal.
Tren positif ini selaras dengan meningkatnya permintaan terhadap produk berkualitas tinggi, terutama dari kalangan wisatawan dan pelaku industri perhotelan. Hatten pun tak tinggal diam. Pada 2024, perusahaan yang bermarkas di Sanur ini meluncurkan Two Islands Prosecco, sebuah sparkling wine premium yang dirancang untuk memenuhi selera pasar yang kian cerdas. Langkah ini tak hanya menunjukkan inovasi, tetapi juga ambisi Hatten untuk menjangkau segmen baru, khususnya di ranah fine dining dan perhotelan yang sedang naik daun di Bali.
Strategi Jitu di Balik Angka Gemilang
Kenaikan laba Hatten Bali di 2024 bukan sekadar keberuntungan. Efisiensi biaya dan pengelolaan operasional yang cerdas menjadi kunci di balik capaian ini. Ditambah lagi, fokus pada ekspansi portofolio produk dan pemanfaatan momentum pariwisata menjadikan Hatten sebagai salah satu emiten yang patut diperhitungkan di bursa saham. Dengan strategi yang matang, perusahaan ini membuktikan bahwa bisnis minuman beralkohol lokal mampu bersinar di tengah persaingan global.
Kinerja Hatten Bali di 2024 tak hanya menjadi angin segar bagi pemegang saham, tetapi juga inspirasi bagi pelaku industri lokal lainnya. Di tengah geliat wisata dan inovasi produk, Hatten menegaskan posisinya sebagai raja minuman beralkohol premium dari Bali yang siap menggebrak pasar lebih luas lagi.
***
