GIANYAR, BALIKONTEN.COM – Bali selalu memiliki daya tarik magis bagi wisatawan, terutama bagi mereka yang mencari ketenangan jiwa dan pengalaman spiritual. Salah satu destinasi yang semakin populer adalah Semara Ratih Delodsema Village, yang tak hanya menawarkan ritual melukat, tetapi juga menyajikan kuliner khas Bali dalam suasana alam yang asri.
Pesona Melukat di Semara Ratih Delodsema Village
Terletak di lembah Desa Wisata Taro, Kecamatan Tegallalang, Gianyar, Semara Ratih Delodsema Village dikelilingi oleh rimbunnya pepohonan bambu yang menciptakan atmosfer tenang dan sakral. Di tempat ini, terdapat dua mata air yang dianggap suci oleh masyarakat setempat dan dipercaya memiliki kekuatan untuk membersihkan diri dari energi negatif.
Melukat sendiri merupakan ritual penyucian diri yang menggunakan air suci dari sumber alami. Prosesi ini diyakini dapat membersihkan tubuh dan jiwa, serta membawa keseimbangan energi dalam kehidupan seseorang.
Nama Semara Ratih Delodsema Village diambil dari kisah mitologi Bali, yaitu Dewa Semara dan Dewi Ratih, yang melambangkan cinta kasih. Menariknya, pertemuan dua sumber mata air di lokasi ini dianggap sebagai simbol pertemuan purusa (laki-laki) dan pradana (perempuan). Menurut Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), Nyoman Adinantara, pasangan yang melukat di tempat ini diyakini dapat mengurangi konflik dan mempererat hubungan mereka.
Proses dan Biaya Melukat
Bagi wisatawan yang ingin mengikuti ritual melukat, cukup membayar Rp 10.000 per orang, yang sudah termasuk tiket masuk. Selain itu, tersedia penyewaan pakaian adat Bali seharga Rp 25.000 per set, serta sarana persembahyangan yang bisa dibeli sebelum prosesi dimulai.
Setibanya di area pengelukatan yang berada di dekat sungai, pengunjung dapat memilih untuk melukat sendiri atau dipandu oleh seorang pemangku (pemuka agama Hindu). Ritual dimulai dengan persembahyangan, kemudian dilanjutkan dengan prosesi membasuh diri menggunakan air suci dari sumber mata air.
Melukat di Semara Ratih bukan sekadar ritual keagamaan, tetapi juga pengalaman spiritual yang menghubungkan diri dengan alam dan tradisi Bali yang telah diwariskan secara turun-temurun.
Kuliner Khas Bali dalam Nuansa Alam
Setelah merasakan kesegaran melukat, wisatawan dapat menikmati hidangan khas Bali di restoran Semara Ratih Delodsema Village. Dengan pemandangan alam yang menenangkan, tempat ini menyajikan menu tradisional yang menggugah selera, menjadikannya tempat ideal untuk bersantai setelah prosesi penyucian diri.
Jam Operasional dan Lokasi
Semara Ratih Delodsema Village berlokasi di Jalan Taman Gajah Taro, Banjar Taro Kaja, Desa Taro, Tegallalang, Gianyar. Destinasi ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 17.00 WITA. Disarankan untuk datang di pagi atau sore hari agar mendapatkan pengalaman melukat yang lebih khusyuk dan nyaman.
Bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman autentik Bali, Semara Ratih Delodsema Village adalah pilihan sempurna. Perpaduan antara spiritualitas, budaya, dan kuliner menjadikan tempat ini sebagai destinasi yang wajib dikunjungi saat berada di Pulau Dewata. ***