DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Bulan Ramadhan selalu identik dengan tradisi berburu takjil. Takjil sendiri merujuk pada makanan ringan untuk berbuka puasa, mulai dari yang manis seperti kolak dan es buah hingga cemilan gurih seperti gorengan dan aneka makanan lainnya. Tidak hanya di Pulau Jawa, tradisi berburu takjil juga meriah di Bali, terutama di Denpasar.
Jika kamu sedang berada di Denpasar selama Ramadhan, berikut adalah rekomendasi tempat untuk berburu takjil dengan harga terjangkau dan pilihan yang beragam.
1. Masjid Raya Baiturrahmah di Kampung Jawa
Masjid Raya Baiturrahmah yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani Selatan, atau lebih dikenal sebagai Kampung Jawa Wanasari, menjadi pusat takjil paling populer di Denpasar. Di area selatan masjid ini, setiap sore selama Ramadhan, deretan pedagang takjil akan memenuhi lokasi.
[irp]
Tidak hanya menjual aneka makanan ringan seperti es buah, kolak, dan gorengan, tempat ini juga dikenal dengan sajian khasnya, yaitu sate susu. Kuliner unik ini terbuat dari susu sapi yang diolah menjadi sate dengan cita rasa gurih dan tekstur kenyal. Karena kepopulerannya, kamu harus bersiap untuk antre dan berdesakan saat *war takjil* di sini!
2. Pertigaan Jalan Gunung Indrakila dan Jalan Gunung Rinjani
Bagi yang berada di daerah Monang-maning, pertigaan Jalan Gunung Indrakila dan Jalan Gunung Rinjani adalah lokasi strategis untuk berburu takjil. Lokasi ini semakin menarik karena berdekatan dengan pedagang durian musiman, sehingga kamu bisa sekaligus membeli durian sebagai tambahan menu berbuka puasa.
Sebagian besar pedagang di sini menjual aneka takjil, meskipun ada beberapa yang menyediakan lauk-pauk untuk makan berat. Seperti di tempat lainnya, harga takjil di sini juga terjangkau, mulai dari Rp5 ribu. Jika ingin alternatif lain, kamu bisa mampir ke area sekitar Jalan Subur yang juga ramai dengan penjual takjil saat Ramadan.
3. Pasar Senggol Kodam Kepaon
Beralih ke kawasan Denpasar Selatan, Pasar Senggol Kodam Kepaon di Jalan Raya Pemogan adalah salah satu tempat berburu takjil yang tak boleh dilewatkan. Setiap sore selama Ramadhan, pasar ini selalu dipenuhi oleh warga yang ingin membeli takjil sekaligus makanan berbuka puasa.
Keunikan pasar senggol ini adalah variasi takjilnya yang dikemas dengan menarik, membuatnya semakin menggoda. Dari aneka es segar hingga makanan khas seperti serabi, martabak, dan klepon, semuanya tersedia di sini. Harga takjil juga cukup terjangkau, mulai dari Rp5 ribu.
[irp]
Menariknya, Pasar Senggol Kodam Kepaon tidak hanya ramai saat Ramadan, tetapi juga menjadi pusat kuliner malam di Denpasar. Jadi, setelah berbuka dengan takjil, kamu bisa langsung mencari makanan berat di sini.
4. Masjid Darussalam Ubung
Di kawasan Ubung, Masjid Darussalam juga menjadi salah satu tempat favorit warga sekitar untuk berburu takjil. Area di sekitar masjid ini dipenuhi oleh para pedagang yang menjual berbagai macam makanan dan minuman untuk berbuka puasa.
Harga takjil di sini mulai dari Rp5 ribu. Dengan pilihan yang beragam, mulai dari es cendol, bubur kacang hijau, hingga gorengan yang selalu menjadi makanan favorit orang-orang. Namun, kamu perlu berhati-hati saat berbelanja di sini karena lokasinya berada di jalan utama Denpasar-Gilimanuk, yang sering dilalui oleh kendaraan besar seperti bus dan truk.
5. Pasar Badung
Sebagai pasar terbesar di Denpasar, Pasar Badung menjadi destinasi utama bagi para pemburu takjil. Selama Ramadhan, kawasan ini dipenuhi pedagang yang menjual beragam hidangan berbuka, mulai dari es buah, bubur sumsum, hingga aneka kue tradisional khas Bali. Dengan harga yang ramah di kantong, mulai dari Rp5 ribu, kamu bisa menikmati beragam pilihan takjil yang lezat. Selain takjil, Pasar Badung juga menawarkan berbagai kuliner khas yang bisa kamu cicipi setelah berbuka.
6. Pasar Angsoka (Pasar Kreneng)
Tidak jauh berbeda dari Pasar Badung, Pasar Angsoka (Pasar Kreneng) juga menjadi surga bagi pencinta kuliner, terutama saat bulan Ramadhan. Pasar ini terkenal dengan suasana malamnya yang selalu ramai, menawarkan berbagai pilihan takjil seperti kolak, pisang ijo, dan masih banyak lagi aneka jajanan kekinian. Pasar Angsoka (Pasar Kreneng) bisa menjadi pilihan tepat untuk berburu takjil selama bulan Ramadhan.
[irp]
Gimana nih, sudah siap war takjil di Denpasar?
Saat ini, berburu takjil sering disebut sebagai war takjil, yang dimana banyak orang berlomba-lomba mendapatkan takjil favorit mereka. Bahkan, fenomena nonis (umat non-Islam) yang ikut berburu takjil juga semakin ramai. Hal ini menunjukkan bahwa berburu takjil bukan hanya sekadar tradisi agama Islam saja, namun juga menjadi bagian dari kebersamaan dan kebudayaan.
Jadi, apakah kamu sudah siap untuk war takjil di Denpasar? Jangan lupa ajak teman, atau kekasihmu, atau bahkan keluargamu untuk meramaikan suasana Ramadhan sekaligus mendukung para pedagang lokal. Selamat berburu takjil dan selamat menjalankan ibadah puasa!
