DENPASAR, BALIKONTENCOM – Beginilah sejarah Pura Sakenan yang ada di Denpasar, pura ini awalnya berada di sebuah pulau sendiri sebelum akhirnya dibuatkan jembatan penghubung.
Pura Sakenan berlokasi di Jl. Pulau Serangan, Sesetan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali. Di sekitar pura ini juga terdapat objek wisata salah satunya kuliner.
Sebagai informasi, Pura Sakenan adalah bagian dari pura kahyangan jagat dan juga tercatat dalam Lontar Usana Bali. Pura Sakenan dibangun oleh Mpu Kuturan yakni seorang pendeta Hindu dari zaman kerajaan Majapahit.
Jika melihat prasasti Desa Sading, pura ini dibangung ketika masa pemerintahan Raja Sri Masula Masuli antara 1.100 atau 1178 Masehi hingga 77 tahun berikutnya.
Dari sisi nama, Sakenan ini diprediksi asalnya dari kata Cakya yang bermakna menyatukan pikiran. Mengutip dari laman ojs.mahadewa.ac.id, Pura Sakenan memiliki beberapa bagian dan melambangkan keharmonisan pada masa Dinasti Warmadewa.
Tempat ini mengusung konsep Tri Mandala yang dibagikan menjadi tiga bagian meliputi Utama Mandala, madya Mandala dan juga Nista Mandala.
Pura Sakenan melaksanakan pujawali pada Saniscara (Sabtu) Kliwon Wuku Kuningan atau tepat pada hari raya Kuningan.
Pada tahun 2022, Delegasi G20 juga mengunjungi Pura Sakenan yakni sebanyak 40 orang delegasi yang berasal dari Malaysia, Vietnam, India dan juga Uni Eropa.
Itulah informasi tentang sejarah Pura Sakenan yang ada di Denapsar.