Sekda Hadiri Karya Melaspas Alit di Pura Muaya Jimbaran

 Sekda Hadiri Karya Melaspas Alit di Pura Muaya Jimbaran

Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa saat menghadiri Karya Melaspas Alit Pelinggih Bale Tajuk dan Pepelik Parahyangan di Pura Muaya, Kelurahan Jimbaran, Kuta Selatan, Senin (19/8)/ Balikonten

 

 

BADUNG, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan menghadiri karya Melaspas Alit Pelinggih Balai Tajuk dan Pepelik Parahyangan di Pura Muaya, Kelurahan Jimbaran, Kuta Selatan, Senin, Wuku Gumbreg, (19/8) yang bertepatan dengan Karo. Acara melaspas ini dipuput oleh Ida Rsi Agung Dawan Pemecutan dari Griya Pasraman Dawan Pemecutan, Jimbaran.

 

Pada kesempatan ini, hadir mendampingi , Camat Kuta Selatan I Ketut Gede Arta, Kepala Badung yang diwakili Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung I Ketut Murdita, Lurah Jimbaran I Wayan Kardiyasa, Kelian Pura Muaya Jro Mangku Wayan Setor, Kepala Lingkungan Se Kelurahan Jimbaran dan Kelian adat Banjar se Desa Adat Jimbaran.

 

Selain itu, juga menyerahkan secara simbolis bantuan dari BPBD Badung sebesar Rp. 320 Juta yang diterima langsung oleh Bendesa Adat Desa Jimbaran I Gusti Made Rai Dirga, dan disaksikan oleh undangan dan para krama pengempon.

BACA JUGA:  Akhir Tahun Saat Pandemi, Dewa Rai Ajak Warga Berempati

Sekda Adi Arnawa dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada BPBD Badung yang bergerak cepat dan langsung memeriksa kerusakan di Pura Muaya akibat musibah tersebut. Dijelaskan pula bahwa hal tersebut merupakan komitmen dari Pemerintah Kabupaten Badung untuk hadir tengah-tengah masyarakat untuk bergerak cepat dalam menanggulangi bencana yang tak terduga seperti ini.

 

“Permasalahan infrastruktur yang ada di Kabupaten Badung, entah itu pembangunan sampai kerusakan, diperbaiki menggunakan PAD Badung yang berasal dari sektor pariwisata, maka dari itu sektor pariwisata menjadi hal yang wajib diperhatikan. Semoga dengan kita melaksanakan alit ini, betara dan betari yang berstana disini, memberikan kesehatan dan keselamatan bagi kita semua,” ujarnya.

 

Bendesa Adat Desa Jimbaran I Gusti Made Rai Dirga dalam laporan menyampaikan bahwa Bale Pepelik dan Balai Tajuk di Pura Muaya terkena musibah angin kencang saat Hari Raya Nyepi yang lalu, dan mengakibatkan robohnya kedua balai tersebut. Dijelaskan pula, dirinya dan Prajuru Adat Jimbaran melaporkan kejadian tersebut kepada Sekda Adi Arnawa yang kebetulan hadir pada Acara Siat Yeh (Perang Air) yang dilaksanakan pada saat Ngembak Geni di Banjar Teba, Desa Adat Jimbaran.

BACA JUGA:  Sekda Badung Serahkan Santunan dan Sumbangan kematian Anggota KORPRI

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten atas perhatian dan Bantuan yang diberikan kepada Desa Adat Jimbaran, semoga kedepannya kita bisa menjaga dan merawat infrastruktur yang ada di Desa Adat Jimbaran,“ ungkapnya. ***

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE

error: Content is protected !!