15 UMKM Lolos Inkubator Bisnis Pemprov Bali, Pameran di Living World, Gatot : Ini Hasil Inkubasi Enam Bulan

 15 UMKM Lolos Inkubator Bisnis Pemprov Bali, Pameran di Living World, Gatot : Ini Hasil Inkubasi Enam Bulan

DENPASAR, .COM – Sebanyak 15 pelaku usaha di Provinsi mengikuti Market Day dan Colaboration Week Kenal Lokal di Denpasar, pada Jumat 10 November .

 

Kegiatan ini digelar oleh Inkubator bekerjasama dengan berbagai stakeholder. Turut hadir Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Bali, I Wayan Ekadina.

 

Dalam kesempatan ini tampil 15 UMKM yang merupakan binaan Diskop dan UMKM Provinsi Bali yang telah melalui kurasi. Kegiatan ini disambut antusias para ratusan wirausaha lain yang hadir.

 

Manager Inkubator Bisnis Pemprov Bali, I Putu Gatot Adiprana berterimakasih kepada seluruh peserta yang terlibat.

 

Selain membina UMKM, inkubasi ini juga melakukan pendampingan kepada tiga koperasi baru.

 

“Ini bertujuan proses akhir dari inkubasi selama 6 bulan. Ini hasilnya. Berjanji memamerkan mereka, pertemukan dengan mitra strategis dengan kita miliknya,” ungkap Gatot.

Sementara Kadis Koperasi dan UMKM Provinsi Bali, I Wayan Ekadina menerangkan, kegiatan ini sejalan dengan upaya Pemerintah dalam pengembangan wirausaha nasional tahun 2024.

 

“Proses mulai dari bulan 2023 dengan melakukan kegiatan pra-inkubator. Di sini kita bentuk jiwa-jiwa Wirausaha,” ungkapnya.

 

Kadis Ekadina berharap upaya ini dapat mendorong pertumbuhan wirausaha nasional hingga 3.500 wirausaha nasional.

 

, inilah bukti kita berkolaborasi kabupaten, kota, provinsi dan inbis perguruan tinggi dan BUMN. Mari tingkatkan kolaborasi,” ungkap Ekadina.

Dirinya berkomitmen akan selalu mendampingi UMKM di Bali untuk mewujudkan Ekonomi Kerti Bali. Baik mereka yang lolos kurasi, maupun yang belum lolos.

 

Dia menekankan, dengan tumbuhnya kewirausahaan, akan bertumbuh selaras dengan rasio wirausaha.

BACA JUGA:  Gubernur Koster Ajak Pegadaian Dukung Program Pemprov Bali

 

“Ini momen terbaru, kita berkerjasama mewujudkan rasio kewirausahaan tumbuh, dan jiwa kewirausahaan yang tangguh, unggul, dan paling penting adalah keberlanjutan,” tegasnya.

 

Deputi Kewirausahaan Kemenkop RI, Sisi Azizah dalam keterangan videonya mengapresiasi Inkubator Bisnis Pemprov Bali ini.

 

Ia melihat ke depan upaya seperti ini harus konsisten dilakukan agar sesuai amanat RPJMN 2024 dalam meningkatkan nilai tambah lapangan pekerjaan, investasi dan meningkatkan star up sebanyak 3.500.

 

Terakhir 2023 Oktober Indonesia berada di posisi enama sebagai dengan jumlah startup terbanyak di Dunia.

 

“Kementerian UMKM memberi fasilitas inkubasi melalui perguruan negeri dan swasta, dan Pemerintah Daerah. Kami konsisten mendorong pendirian inkubator dari berbagai daerah,” tutupnya. ***

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE

error: Content is protected !!