5 Rekomendasi Kuliner Malam Khas Bali di Denpasar yang Wajib Dicoba
salah satu menu di Warung Nasi Men Tinggen/ TripAdvisor/ Balikonten
DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Ini dia rekomendasi kuliner khas Bali yang buka saat malam hari di Denpasar. Jika kalian merupakan seseorang pemburu kuliner malam tentu tempat ini tidak boleh dilewatkan.
Denpasar, ibu kota Bali, tak hanya menawarkan keindahan budaya dan alam, tapi juga surga kuliner yang menggoda selera, terutama saat malam hari. Ketika matahari tenggelam, kota ini bertransformasi menjadi panggung cita rasa dengan warung-warung dan pasar malam yang menyajikan kuliner khas Bali.
Dari nasi campur pedas hingga sate lilit yang harum, berikut adalah lima rekomendasi kuliner malam di Denpasar yang wajib kamu coba. Semuanya otentik, terjangkau, dan buka hingga larut malam, cocok untuk petualangan kuliner malam di Pulau Dewata.
1. Pasar Badung: Pusat Kuliner Malam yang Hidup dan Otentik
Pasar Badung di Jalan Sulawesi, Dauh Puri Kangin, Denpasar, adalah destinasi wajib bagi pencinta kuliner malam. Buka 24 jam, pasar ini menjadi magnet saat sore hingga malam hari, terutama mulai pukul 16.00 WITA. Di dekat pintu masuk, deretan pedagang kaki lima menawarkan aneka hidangan khas Bali seperti nasi campur Bali, lawar, dan sate lilit. Tak hanya itu, kamu juga bisa menemukan camilan kekinian seperti seblak, cilok, hingga takoyaki dengan harga mulai dari Rp10.000 per porsi. Suasana pasar yang ramai dan aroma masakan yang menggoda menciptakan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Jangan lupa cicipi kue pukis dengan topping keju atau cokelat seharga Rp2.000 per buah untuk penutup manis malam kamu
2. Warung Nasi Men Lotri: Nasi Campur Legendaris untuk Jiwa Lapar
Bagi pecinta nasi campur, Warung Nasi Men Lotri di Jalan Noja I No. 24-16, Kesiman Petilan, Denpasar Timur, adalah surga sejati. Warung legendaris sejak 1970-an ini buka setiap hari dari pukul 16.00 hingga 01.00 WITA. Menu andalannya adalah nasi campur Bali dengan pilihan lauk seperti ayam goreng, daging sapi, dan sambal pedas yang bikin lidah bergoyang. Harganya pun ramah di kantong, berkisar antara Rp20.000 hingga Rp30.000 per porsi. Meski sering ramai dengan antrean panjang, kelezatan sate lilit dan lawar di sini sepadan dengan waktu tunggu. Datanglah lebih awal untuk menghindari kehabisan, karena warung ini selalu dipadati pengunjung lokal dan wisatawan.
3. Men Tinggen Nasi Bali: Cita Rasa Bali Hingga Dini Hari
Jika lapar melanda tengah malam, Men Tinggen Nasi Bali di Jalan Pajang Sari, Sanur Kauh, Denpasar Selatan, adalah jawabannya. Buka dari pukul 12.00 hingga 04.00 WITA, warung ini menyajikan hidangan khas Bali seperti nasi campur dengan lawar babi, ayam betutu, dan babi guling yang kaya rempah. Harga per porsi mulai dari Rp25.000, sangat terjangkau untuk porsi yang mengenyangkan. Suasana warung yang sederhana namun hangat membuatnya cocok untuk makan malam santai sambil menikmati angin malam Denpasar. Jangan lewatkan soto ayam mereka yang gurih sebagai variasi menu
4. Sate Plecing Arjuna: Sate Khas Bali dengan Sambal Menggigit
Sate Plecing Arjuna di Jalan Arjuna No. 47, Dauh Puri Kaja, Denpasar Utara, adalah legenda kuliner malam sejak 1990-an. Buka setiap hari dari pukul 07.00 hingga 23.00 WITA, warung ini terkenal dengan sate plecing yang disajikan dengan sambal khas Bali berbahan cabai, bawang putih, terasi, dan kemiri. Pilihan sate ayam, kambing, atau babi tersedia dengan harga mulai Rp25.000 per porsi. Sambal plecing yang pedas dan aromatik membuat setiap gigitan terasa istimewa. Warung ini juga menawarkan menu lain seperti soto daging sapi untuk variasi. Cocok untuk kamu yang ingin menikmati kuliner malam dengan cita rasa otentik Bali tanpa merogoh kocek terlalu dalam.
5. Warung Nasi Bali Men Weti: Nasi Campur Ikonik di Tepi Pantai
Terletak di Jalan Segara Ayu, Sanur, Denpasar Selatan, Warung Nasi Bali Men Weti adalah destinasi kuliner malam yang tak boleh dilewatkan. Buka dari pukul 08.00 hingga 22.00 WITA, warung ini menawarkan nasi campur Bali dengan kombinasi lauk seperti ayam suwir betutu, sambal matah, telur pindang, dan keripik kulit ayam yang renyah. Harga per porsi hanya Rp20.000, menjadikannya pilihan favorit wisatawan dan warga lokal. Lokasinya yang dekat dengan pantai memberikan suasana makan yang menyenangkan dengan hembusan angin sepoi-sepoi. Pastikan mencoba sate lilit mereka yang lembut dan kaya rempah untuk pengalaman kuliner malam yang lengkap.
Tips Menikmati Kuliner Malam di Denpasar
Untuk pengalaman kuliner malam yang maksimal, datanglah sebelum pukul 20.00 WITA, karena beberapa warung bisa ramai atau kehabisan stok. Bawa uang tunai, karena banyak warung kaki lima di Denpasar belum menerima pembayaran digital. Jangan ragu untuk bertanya kepada pedagang tentang tingkat kepedasan, terutama jika kamu mencoba sambal khas Bali seperti sambal matah atau sambal plecing. Terakhir, nikmati suasana malam Denpasar yang penuh kehangatan sambil menjelajahi cita rasa otentik Pulau Dewata.
Dengan deretan kuliner malam ini, Denpasar membuktikan bahwa petualangan rasa tak pernah berhenti, bahkan saat malam tiba. Dari warung legendaris hingga pasar malam yang meriah, setiap gigitan adalah cerita budaya Bali yang kaya. Jadi, kapan kamu akan memulai petualangan kuliner malam di Denpasar?
