Ekonomi

Beras Mahal, ARW dan BI Jawab Kebutuhan Masyarakat dengan Bagikan 2.000 Beras di Denpasar

DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Harga beras di Bali terus melambung tinggi. Kondisi membuat sebagian masyarakat Bali gelisah. Dari pengamatan ekonom, kondisi ini dicemaskan berdampak kepada meningkatnya inflasi di Bali.

 

Hal ini turut menjadi perhatian anggota DPR RI I Gusti Agung Rai Wirajaya dan perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali.

 

Menjawab kebutuhan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan, Agung Rai Wirajaya atau disapa ARW membagikan 2.000 paket sembako di Denpasar pada Kamis 28 September 2023.

 

Ini merupakan program sosial Bank Indonesia yang menjadi program rutin hrw bersama Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali. Kali ini dirangkaikan dengan perayaan Maulid Nabi Muhammad 2023.

 

“Kamu ingin bicarakan tetap survive di tengah kondisi harga beras yang naik, karena ada iklim yang kita alami,” ungkapnya yang saat itu didampingi Deputi Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Gusti Ayu Diah Utari, usai kegiatan.

ARW selalu menyebut secara detail apa prediksi terkait naiknya harga beras ini. Kamu menurutnya ada berapa penyebab yaitu iklim, keterlambatan panen, ulah pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab mengingat ini adalah tahun politik.

 

Pembagian sembako itu juga dalam rangka mengendalikan inflasi di Bali. ARW berterima kasih kepada Bank Indonesia yang selalu hadir untuk masyarakat sekali dalam rangka menjaga keseimbangan ekonomi di Bali.

 

Politisi PDI Perjuangan ini berpesan agar Bank Indonesia tetap menjaga inflasi mengingat kini telah memasuki tahun politik. “Jangan sampai terjadi kenaikan inflasi pada momen tahun politik ini,” ungkapnya.

 

Sementara Deputi Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali pertumbuhan ekonomi Bali pada triwulan 2 adalah 5,6%. Dirinya optimis pertumbuhan positif tetap terjadi pada triwulan 3 dan triwulan 4. “Kita berada di kisaran 5% sampai 5,8%,” ungkapnya.

 

Diah Utari menyebut yang terpenting dari pertumbuhan ekonomi ini adalah menjaga inflasi. Salah satu yang menyebabkan meningkatnya inflasi hari ini adalah kenaikan harga beras.

 

Terkait kinerja Bank Indonesia bersama pemerintah Diah Utari mengatakan tim pengendali inflasi daerah provinsi Bali di tingkat kabupaten kota dan provinsi telah bekerja dengan maksimal.

 

Penyerahan sembako juga dihadiri sejumlah tokoh perempuan di Kota Denpasar, antara lain AAI. Paramita Dewi, Kepala Desa Dauh Puri Kangin Ni Ketut Anggreni Wati, dan Kepala Desa Peguyangan Kaja Made Parnita, serta tokoh lainnya.

***

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE

Shares: