BADUNG, BALIKONTEN.COM – Nama Bima Nata kini menjadi sorotan setelah ia dipastikan meraih suara tertinggi dalam pemilihan legislatif di Daerah Pemilihan (Dapil) Petang, Kabupaten Badung. Sebagai pendatang baru, keberhasilan putra kedua Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta, ini sekaligus menggusur dua petahana dari kursinya.
Keberhasilan Bima Nata bukan hanya prestasi individu, tetapi juga langkah besar bagi regenerasi politik di Badung. Sosok yang akrab disapa Ebi ini melangkah ke dunia politik mengikuti jejak sang ayah, yang juga mengawali kariernya sebagai Ketua PAC PDI Perjuangan Petang.
Pendatang Baru dengan Capaian Menggemparkan
Bima Nata mencatatkan sejarah sebagai salah satu kandidat yang berhasil meraih dukungan signifikan di Dapil Petang. Dengan suara terbanyak, ia menggeser posisi dua calon petahana, yaitu IGAA Inda Trimafo Yudha dari PDI Perjuangan dan satu wakil dari Partai Golkar.
Langkah Bima Nata ini mempertegas pengaruh politik keluarga Nyoman Giri Prasta di wilayah Badung. Tidak hanya itu, ia juga memperlihatkan bahwa regenerasi politik yang solid mampu memberikan dampak besar di panggung demokrasi lokal.
Profil Bima Nata
Lahir pada 21 Maret 1999, dia merupakan putra kedua dari pasangan Nyoman Giri Prasta dan Ni Kadek Seniasih. Menempuh jalur politik sejak dini, ia menjabat sebagai Ketua PAC PDI Perjuangan Petang, posisi yang pernah diemban oleh ayahnya.
Pada Pemilu 2024, Bima Nata maju sebagai calon anggota DPRD Kabupaten Badung dengan nomor urut 1 dari PDI Perjuangan. Usianya yang masih muda, yakni 24 tahun, tidak menghalanginya untuk menjadi salah satu figur yang diperhitungkan dalam politik lokal.
Kehidupan pribadinya pun cukup menarik perhatian. Pada 2018, ia menikah dengan Ni Luh Komang Winda Candra Kumala. Dari pernikahan tersebut, Bima dikaruniai tiga anak, dua putri dan seorang putra, yang menjadi pelengkap kebahagiaannya di tengah kesibukan sebagai politisi.
Regenerasi Politik yang Berhasil
Kesuksesannya menjadi bukti bahwa regenerasi dalam partai politik bisa memberikan wajah baru yang tetap solid. Tidak hanya mempertahankan eksistensi partai, ia juga membuktikan bahwa politik bisa dijalankan dengan semangat muda dan visi yang segar.
Keberhasilannya di Dapil Petang menjadi awal perjalanan karier politik Bima Nata yang menjanjikan. Sebagai wakil rakyat termuda dari Kabupaten Badung, ia diharapkan mampu membawa aspirasi masyarakat, khususnya generasi muda, ke tingkat yang lebih baik. ***