Anggara Kasih Prangbakat Berdasarkan Lontar, Saranan Banten dan Pembersihan Diri

 Anggara Kasih Prangbakat Berdasarkan Lontar, Saranan Banten dan Pembersihan Diri

ilustrasi canang/ Balikonten

 

, adalah rahinan terakhir pada bulan . Rainan ini datang tiap 6 bulan atai 210 hari sekali.

 

Bertemunya Pancawara Kliwon, Saptawara Anggara dan Wuku Prangbakat disebut dengan Prangbakat.

 

Saat rahinan ini, banyak yang melaksanakan , piodalan atau petirta. Dan bulan ini jatuh pada Selasa, 28 Mei 2024.

BACA JUGA:  Wakil Dishub Badung Raih Dua Juara Abdi Yasa Teladan 2024

Tentang rahinan Anggarakasih Prangbakat, Lontar Sundarigama menyebutkan sebagai berikut:

 

Isi Lontar:

 

Nahanta waneh, rengen denta, Anggara Keliyon ngarania Anggara Kasih, pekenania pengasianing raga sarira. Sadekala samana yogia wang amugpug angelakat sealaning sarira, wigenaning awak, dena ayoga wang apan ika yoganira, Betara Ludra, merelina alaning jagat teraya, pakertinia aturakna wangi-wangi, puspa wangi, asep astanggi muang tirta gocara.

BACA JUGA:  Begini Watak Kelahiran Anggara Pon Klawu. Suka dengan Ilmu Gaib

Terjemahannya:

 

Perlu diperhatikan saat Anggara Kliwon bertemu, ini disebut dengan Anggara Kasih. Hari itu adalah waktu yang tepat untuk mewujudkan cinta kasih kepadanya.

 

Tidak hanya itu, saat Anggara Kasih juga menjadi waktu yang tepat untuk menunjukkan cinta kasih kepada semua makhhluk.

 

Hari itulah seharusnya melaksanakan peleburan dan merawat diri dari segala tingkat kecemaran.

BACA JUGA:  Cegah Rabies, Pemkot Denpasar Gelar Vaksinasi Hewan Peliharaan Warga

Kecemaran yang ada pada pikiran dan dalam diri dengan cara melakukan renungan suci pada malam harinya.

 

Sang Hyang Ludra tengah melakukan payogan untuk memusnahkan dunia dari segala kecemaran.

 

Terkait sarana yang digunakan dalam melaksanakan rahinan Anggarakasih Prangbakat, tentu tetap mengedepankan desa kala patra dan kemampuan masing-masing umat.

BACA JUGA:  Dewasa Ayu atau Hari Baik Membuat Tempat Usaha Berdagang April hingga Mei 2024

Namun umat juga bisa menggunakan , dupa astangi dan dilanjutkan untuk melaksanakan persembahyangan serta nunas tirtha. ***

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE

error: Content is protected !!