13/08/2025

Asing Serbu 10 Saham Ini, Kamu Punya Salah Satunya?

Saham Pilihan bangkit lagi

ilustrasi grafik pergerakan saham/ balikonten

DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Pasar saham Indonesia kembali menunjukkan performa positif. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Senin, 11 Agustus 2025, melonjak 0,96% ke level 7.605,92. Pergerakan indeks berada di kisaran 7.559,35 hingga 7.630,11, mencerminkan optimisme pelaku pasar. Sebanyak 383 saham mengalami kenaikan, 227 saham melemah, dan 190 saham stagnan. Total nilai transaksi mencapai Rp 15,63 triliun dengan volume perdagangan 25,55 miliar saham dalam 1,93 juta transaksi.

Berdasarkan data Refinitiv, empat sektor menjadi penopang utama penguatan IHSG, yakni sektor utilitas yang melonjak 6,85%, diikuti properti (2,07%), finansial (2,05%), dan energi (1,98%). Sektor-sektor ini menjadi motor penggerak pasar di tengah gairah investasi yang meningkat.

Barito Renewables Energy Pimpin Penguatan IHSG

Di antara saham-saham penggerak, PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) milik Prajogo Pangestu mencuri perhatian. Saham ini melonjak 10,06% ke level Rp 8.750 per saham, menyumbang 30 poin bagi penguatan IHSG. Dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp 1.170 triliun, BREN menjadi primadona di pasar modal.

Investor Asing Kembali Masuk, Fokus pada Saham Perbankan

Geliat positif juga terlihat dari aktivitas investor asing yang kembali masuk ke pasar saham Indonesia. Pada perdagangan kemarin, net foreign buy mencatatkan nilai Rp 849,9 miliar. Ini menjadi sinyal kepercayaan investor global terhadap pasar modal Tanah Air, setelah sebelumnya sempat mencatatkan net sell selama beberapa waktu.

Saham-saham di sektor perbankan menjadi incaran utama investor asing. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatatkan net buy terbesar sebesar Rp 425,1 miliar, diikuti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan Rp 234,6 miliar, dan PT MD Entertainment Tbk (FILM) sebesar Rp 117,2 miliar.

Berikut adalah daftar 10 saham dengan net foreign buy terbesar pada perdagangan kemarin:

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) – Rp 425,1 miliar

  2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) – Rp 234,6 miliar

  3. PT MD Entertainment Tbk (FILM) – Rp 117,2 miliar

  4. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) – Rp 57,3 miliar

  5. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) – Rp 50,4 miliar

  6. PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) – Rp 43 miliar

  7. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) – Rp 37,5 miliar

  8. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) – Rp 31,9 miliar

  9. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) – Rp 30,4 miliar

  10. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) – Rp 25,9 miliar

Outlook Pasar Modal Indonesia

Kembalinya investor asing dan performa kuat sektor utilitas, properti, finansial, dan energi menunjukkan prospek cerah bagi pasar saham Indonesia. Dengan saham-saham unggulan seperti BREN dan BBCA yang terus menarik minat, IHSG berpotensi melanjutkan tren positifnya. Pelaku pasar diharapkan tetap memantau dinamika global dan domestik untuk mengoptimalkan strategi investasi mereka.

***

 

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE

error: Content is protected !!