12/09/2025

Cek Ramalan Kelahiran Buda Kliwon Wuku Sinta: Watak dan Nasib

bayi kelahiran soma pon memiliki karakter yang kuta

ilustrasi bayi/ katerinakucherenko/ balikonten

DENPASAR, BALIKONTEN.COM –  Di tengah gemerlap budaya Bali yang kaya, ada satu tradisi yang tetap memikat hati: memahami makna kelahiran seseorang berdasarkan kalender Bali. Salah satu kombinasi yang menarik adalah kelahiran pada hari Buda Kliwon Wuku Sinta, sebuah weton yang dianggap istimewa karena berada di awal siklus kalender Pawukon.

Bagi masyarakat Bali, weton ini bukan sekadar tanggal lahir, melainkan cerminan watak, petunjuk nasib, dan jembatan menuju harmoni hidup. Yuk, kita jelajahi pesona weton ini dengan cara yang santai tapi penuh makna, seolah sedang ngobrol di tepi sawah Bali yang hijau.

Kalender Bali, atau yang dikenal sebagai Pawukon, adalah sistem penanggalan tradisional yang berputar dalam siklus 210 hari. Kalender ini menggabungkan tiga elemen utama: Sapta Wara (tujuh hari dalam seminggu, seperti Buda untuk Rabu), Panca Wara (lima hari seperti Kliwon), dan Wuku (30 minggu dengan nama-nama unik).

Wuku Sinta adalah yang pertama dalam siklus ini, melambangkan permulaan, seperti benih yang baru bertunas di musim hujan. Buda Kliwon Wuku Sinta, dengan energi awal mula ini, membawa karakter yang begitu khas dan penuh warna.

Orang yang lahir pada Buda Kliwon Wuku Sinta konon punya kepribadian yang bagaikan angin sepoi-sepoi: lembut, ramah, dan pandai menjalin hubungan. Bayangkan seseorang yang selalu tahu cara merangkai kata, berbicara dengan penuh pesona, dan mampu mencuri perhatian dengan sikap sopan santunnya.

Mereka sering jadi penutur cerita ulung, punya bakat seni, dan bisa membuat orang lain nyaman di dekatnya. Tapi, seperti ombak di pantai Kuta, di balik ketenangan itu ada sisi dinamis: mereka bisa cepat tersinggung, mudah cemburu, atau bahkan meledak-ledak—meski amarahnya biasanya reda secepat kilat.

Dari sisi nasib, weton ini membawa cerita yang tak kalah menarik. Orang-orang Buda Kliwon Wuku Sinta dikatakan punya kecerdasan yang luas, suka berbagi pengetahuan, dan sering punya ide-ide cemerlang yang bikin orang lain kagum. Namun, hidup mereka tak selalu mulus.

Kadang, mereka merasa gelisah atau kurang puas dengan apa yang sudah dicapai, seolah ada dorongan batin untuk terus mencari makna lebih dalam. Rezeki mereka biasanya cukup, bahkan bisa dibilang berlimpah kalau mereka mampu mengelola emosi dan memanfaatkan bakat alami mereka. Ada pula saran untuk lebih berhati-hati di momen-momen tertentu, seperti usia dini atau saat menghadapi keputusan besar, agar terhindar dari rintangan tak terduga.

Secara budaya, weton ini punya tempat spesial di hati masyarakat Bali. Kelahiran Buda Kliwon Wuku Sinta sering dikaitkan dengan upacara otonan, ritual yang dirayakan setiap 210 hari untuk menyeimbangkan energi spiritual. Persembahan berupa banten berwarna cerah, seperti kuning dan putih, jadi simbol kemurnian dan perlindungan. Menariknya, weton ini kadang bertepatan dengan hari suci Pagerwesi, yang dirayakan untuk memperkuat iman dan menangkal pengaruh negatif. Ini seperti pengingat bahwa hidup adalah perjalanan mencari keseimbangan antara sisi lembut dan keras dalam diri.

Bagi yang lahir dengan weton ini, memahami makna Buda Kliwon Wuku Sinta bisa jadi seperti membaca peta hidup. Tradisi Bali mengajarkan bahwa setiap orang punya peran unik di alam semesta, dan weton adalah salah satu cara untuk memahami peran itu.

Misalnya, dengan mengetahui kecenderungan emosi yang fluktuatif, mereka bisa belajar lebih sabar atau menyalurkan energi ke hal-hal kreatif seperti seni, menulis, atau bahkan berbagi inspirasi dengan orang lain. Di era modern ini, ketika teknologi dan tradisi sering bertemu, weton tetap relevan sebagai cerminan identitas dan panduan hidup.

Jadi, jika kamu atau seseorang yang kamu kenal lahir pada Buda Kliwon Wuku Sinta, coba renungkan sejenak. Mungkin ada hikmah di balik tanggal lahir itu, seperti undangan untuk menari dalam ritme alam semesta. Dengan memahami watak dan nasib, kita bisa melangkah lebih bijak, menikmati keindahan hidup seperti menikmati sunset di Pantai Sanur—tenang, penuh makna, dan tak terlupakan.

***

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE

error: Content is protected !!