Denpasar, Balikonten.com – Menjelang perayaan Galungan dan Kuningan di Bali, PT. Pegadaian menggelar bazzar lelang emas pada Jumat (5/11) di Kantor PT Pegadaian Denpasar.
Selain memanjakan konsumen lokal Bali untuk memenuhi kebutuhan perhiasan, kegiatan ini menjadi momentum menyosialisasikan beragam program salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.
Kepala Devisi Bisnis Pegadaian Kanwil Denpasar, Ichwan Prasetyo menyebutkan bazzar ini akan digelar hingga tanggal 7 November besok.
“Harga relatif murah, bisa tunai maupun kredit di Pegadaian. Nanti ada ketentuan dari pusat harga tidak boleh melebihi harga pasar,” ungkapnya. Bazzar ini diminati para warga, khususnya kalangan ibu-ibu.
Di antara mereka juga terlihat beberapa pengepul emas yang berbelanja emas hingga puluhan juta. Ni Luh Yuli Wulan Artini selaku Manager Pemasaran dan Penjualan Kanwil Denpasar menerangkan, kegiatan ini melibatkan 15 cabang kantor Pegadaian.
Dia memerangkan, emas yang dijual ini merupakan jaminan para nasabah yang tak mampu melunasi pinjaman. Dia menyebut bahwa emas yang dijual telah melalui uji, sehingga karat dan beratnya sudah pasti.
“Jadi kadar emasnya sudah pasti, kemudian harganya lebih murah. Seperti cincin yang isi batu, batunya tidak dihitung,” tutur Wulan. Bagi nasabah yang ingin membeli namun tak cukup dana, bisa dibeli secara kredit.
Nasabah yang membeli secara kredit diberi sejumlah kemudahan, seperti mendapat hadiah, diskon adminitrasi hingga cashback.
Harga produk bazzar yang murah diakui dr. Gita, salah satu pembeli emas. Nasabah yang selalu hadir dalam bazzar lelang emas Pegadaian ini membeli perhiasan dan emas batangan.
“Kita dapat lebih murah sih yang jelas. Puas banget belanja di Pegadaian,” ungkapnya. Pada hari pertama, kegiatan ini diserbu banyak nasabah. Mereka begitu antusias untuk membeli emas.
Petugas keamanan juga tetap berjaga di tempat ini. Kegiatan berlangsung di halaman Kantor Pegadaian Kanwil Denpasar. (Red)