Gaji UMR tapi Ingin Punya Mobil? Ini Cara Terbaiknya

DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Meski gaji standar Upah Minimum Regional atua UMR, nyatanya impian untuk memiliki kendaraan khususnya mobil masih bisa diwujudkan.

0Pengetahuan dan keterampilan dalam literasi keuangan diperlukan semua orang untuk mengelola hasil kerjanya. Pengelolaan keuangan pribadi atau keluarga bermanfaat untuk jangka pendek dan panjang.

Misalnya, memenuhi kebutuhan lebih tepat, meningkatkan chas flow, menerapkan perilaku hemat, dan lainnya. Apalagi yang bergantung pada upah minimum regional (UMR), jika salah strategi keuangan, bisa merugikan diri.

Selain untuk memenuhi kebutuhan pokok, gaji UMR juga harus benar-benar dikelola semaksimal mungkin seperti disisihkan untuk dana darurat, simpanan masa tua, simpanan pendidikan, dan kebutuhan untuk membeli alat produksi seperti mobil.

Memiliki mobil yang nyaman, memang menjadi impian semua orang, namun demikian, harga yang digelontorkan pun tidak sedikit.

Masyarakat bergaji UMR dibayang-bayangi kesulitan jika ingin membeli mobil. Namun jangan kahwatir, hal ini bisa dicegah dengan menerapkan beberapa cara-cara yang kami rangkum dari beragam sumber. Bahkan, kita bisa membelinya dengan cash.

Strategi Membeli Mobil untuk yang Bergaji UMR

Simulasi Rencana Cicilan Mobil

Sebeleum memutuskan untuk mewujudkan mobil impian, tentu hal yang pertama dilakukan adalah melakukan simulasi, ini bisa membantu dalam menentukan mgambil keputusan.

Mulai dari uang muka yang sesuai dengan kemampuan hingga besaran cicilan per bulan yang dianjurkan tidak lebih dari 30 persen.

Kita juga bisa memanfaatkan sosial media untuk mencari promo yang menawarkan beragam potongan atau cash back untuk mengurangi total uang muka. Jangan gengsi untuk verifiksi dan konsultasi lebih lanjut sebelum memutuskan membeli mobil.

Pilih Mobil Sesuai Kebutuhan

Jauhkan rasa gengsi dalam memilih mobil, kalaupun harus memilih mobil bekas. yang penting harus teliti dan jangan malu bertanya. Opsi lain bisa dengan menerapkan untuk memilih mobil murah low cost green car.

Sudah banyak dipasaran, prinsip kehati-hatian wajib menjadi standar pertama. Yang pasti dalam hal ini wajib mengutamakan kebutuhan dan fungsi dari kendaraan tersebut.

Tabung Sebagian Gaji Bulanan

Ini merupakan langkah yang bijaksana dalam menopang keinginan membeli mobil. Prinsip konsisten dan realistis harus dipegang. Tidak hanya menyisihkan gaji pokok, tunjangan hari raya atau bonus juga harus disisihkan. Setidaknya 30 persen dari gaji disisihkan untuk ditabung.

Ini bisa dilakukan hingga setidaknya menampung 50 persen dari harga kendaraan. Tujuannya tentu untuk meringankan cicilan setiap bulannya.

Mencari Pekerjaan Tambahan

Memang sangat sulit untuk memenuhi kebutuhan pokok dan tambahan jika hanya bergantung dengan gaji UMR. Untuk mensiasatinya, diperlukan pekerjaan tambahan atau sampingan.

Kita bisa bekerja di tempat/perusahaan lain atau dengan berjualan. Misalnya jualan online, jadi dropshipper, atau menitipkan barang dagangan di warung/toko terdekat.  Dengan demikian, hasilnya bisa menjadi tambahan untuk mewujudkan kendaraan impian.

Kenali Perencanaan Keuangan

Mulai belajar dari hal sederhana, seperti membuat anggaran pemasukan dan pengeluaran, mencatat pengeluaran riil secara rinci, mempersiapkan dana darurat, menjaga rasio utang tidak lebih dari 30 persen, mengurangi kartu kredit, evaluasi pengelolaan keuangan setiap bulan, dan lainnya. Upaya-upaya sederhana ini membantu untuk melihat surplus dan defisit dalam keuangan keluarga. Sehingga kita bisa menebak pola cash flow dan menyisihkan untuk membeli mobil.

Membeli dengan Cara Kredit

Opsi ini bisa jadi pilihan terakhir dan bisa diterapkan jika ingin cepat membeli mobil. Namun diperlukan kehati-hatian dalam memilih lembaga pembiayaan agar tidak terjebak kemudian hari dan pastikan untuk memilih tenor angsuran sesuai kemampuan.

Perlu diingat, semakin panjang tenor, semakin besar bunganya, tetapi tenor panjang juga membantu menyeimbangkan keuangan harian Anda. Konsultasikan dengan keluarga atau teman yang punya pengalaman dalam hal ini sebelum mengambil keputusan.

Diperlukan tekad yang kuat dan sikap konsisten dalam mengeksekusi keputusan. Pemanfaatan strategi-strategi di atas juga bisa diterapkan untuk memudahan jalan.

Mobil yang dibeli bisa dimanfaatkan untuk menambah penghasilan atau sebagai alat produksi dalam pemenuhan kebutuhan. ***

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE