Kejuaraan Binaraga Wali Kota Cup Ke-13 untuk Cari Bibit Atlet
Kejuaraan Binaraga Wali Kota Cup Ke-13 untuk Cari Bibit Atlet.
DENPASAR, BALIKONTEN – Wali Kota Cup ke-13 Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI) Kota Denpasar menggelar kejuaraan binaraga man’s pishyque untuk katagori binaraga kelas yakni 65, 75 dan 85, man’s sport pishyque dan man’s athletc pishyque
Ketua panitia kejuaraan binaraga Made Ngurah Alit mengatakan awal pendaftaran yang dibuka hari Sabtu (24/6) ada sebanyak 41 atlet binaraga yang mendaftar.
“Pada saat para atlet binaraga mendaftar diawali dengan melakukan timbang badan dan pengecekan tinggi badan untuk bisa mengetahui masuk di katagori mana,” ucapnya.
Ngurah Alit juga menyampaikan digelarnya kejuaraan binaraga Walikota Cup Ke-13 ini bertujuan untuk mencari bibit atlet yang akan dipersiapkan untuk berlaga ke Pekan Olahraga Provinsi (Porporv) Bali.
Bahkan para atlet yang sudah masuk ranah dalam pencarian bibit atlet juga akan dipersiapkan menuju even begengsi seperti even ditingkat nasional salah satunya Pra PON.
“Untuk para atlet binaraga yang mengikuti kejuaraan ini tercatat dari berbagai club binaraga yang ada di Kota Denpasar,” terangnya.
Ketua Umum (Ketum) PBFI Kota Denpasar Gde Oka S Yudara mengatakan ada momen menarik pada kejuaraan binaraga Walikota Cup Ke-13 yakni ada atlet binaraga dari Negara Afrika yang tampil dengan body tubuh yang begitu kekar dan atletik.
“Padahal kejuaraan binaraga ini digelae bertujuanya untuk mencari bibit atlet yang akan dipersiapkan menuju Porprov dan Pra PON, yang selanjutnya kembali akan dilakukan pembinaan,” kata Oka Yudara, Minggu (25/6) saat kejuaraan binaraga Walikota Cup Ke-13 sedang berlangsung di Wantilan DPRD Bali.
Sembari menjelaskan kalau kejuaran binaraga yang digelar selain mencari bibit atlet adalah untuk bisa fokus mempertahan juara umum yang sempat diraih tahun 2022.
“Melalui bibit atlet binaraga ini yang diharapkan nntinya bisa kembali mempertahankan juara umum. Caranya akan terus dilakukan pembina baik secara berkala maupun berkelanjutan,” jelasnya.
Oka Yudara menambahkan dalam kejuaraan binaraga Walikota Cup Ke-13 yang dirasakan mengalami penurunan jumlah atlet binaraga dibandingan tahun 2022 yang jumlahnya mencapai ratusan.
Dikarena ada banyak faktor yang menyebakan atlet binaraga enggan mendaftar, yang mana salah satunya dirasakan karena hadiah kejuaran sangat kecil.
Itu dirasakan tidak sesuai dengan hasil latihan yang memakan biaya besar. Kalau dari penyelenggara kejuaraan sendiri dengan hadiah nominal mencapai 40 Juta sebagai uang pembinaan.
Pastinya hadiah segitu sudah dirasakan cukup pantastis terutamahya untuk mencari bibit atlet yang akan dipersipkan menuju Porpov dan Pra PON.
Semoga kejuaraan binaraga seperti ini bisa terus nantinya digelar dalam pencarian bibit atlet, maka dari itu sangat dibutuhkan dukungan para sponsor dan peran serta semua pihak untuk bisa ikut mendukung.
“Tidak lupa juga mengucapkan terima kasih Bapak Walikota Denpasar Jaya Negara yang mana sudah mendukung terselenggaranya kejuaraan binaraga Walikota Cup Ke-13 ini,” pungkasnya.
