Kelahiran Wraspati Kliwon Menail: Mengungkap Karakter dan Kepribadian Menurut Kalender Bali
ilustrasi bayi lahir pada Jumat Paing/ Balikonten
DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Wraspati Kliwon Menail, yang memiliki karakteristik unik berdasarkan perhitungan wewaran, wuku, lintang, dan ramalan bintang. Artikel ini akan mengupas tuntas kepribadian mereka yang lahir pada hari ini berdasarkan sumber terpercaya, yakni kalenderbali.org. Ingatlah bahwa ini adalah ramalan yang bisa saja tidak sesuai dengan kenyataannya jadi wajib sikapi dengan bijaksana.
Makna Wraspati Kliwon Menail dalam Kalender Bali
Dalam sistem Kalender Bali, hari kelahiran seseorang dihitung berdasarkan kombinasi Sapta Wara (tujuh hari dalam seminggu), Panca Wara (lima hari), dan wuku (siklus 30 minggu). Wraspati merujuk pada hari Kamis dalam Sapta Wara, sedangkan Kliwon adalah salah satu hari dalam Panca Wara. Sementara itu, Menail adalah salah satu dari 30 wuku yang masing-masing memiliki dewa pelindung dan pengaruh khusus. Kombinasi ini menciptakan profil kepribadian yang khas bagi mereka yang lahir pada hari tersebut.
Menurut kalenderbali.org, kelahiran Wraspati Kliwon Menail berada di bawah pengaruh Lintang Naga dan Dewa Citragatra sebagai dewa pelindung wuku Menail. Kombinasi ini menghasilkan karakter yang kuat, berwibawa, dan penuh pesona, namun tetap memiliki sisi yang perlu diperhatikan dalam kehidupan sehari-hari.
Karakter dan Watak Kelahiran Wraspati Kliwon Menail
1. Pengaruh Wewaran: Lintang Naga
Orang yang lahir pada Wraspati Kliwon dikenal memiliki budi pekerti yang baik, menjadikannya panutan di lingkungan sekitar. Mereka cenderung pendiam, namun sangat giat bekerja. Dengan simbol Lintang Naga, individu ini memiliki banyak cita-cita yang sering kali tercapai berkat ketekunan mereka. Keberhasilan ini membuat mereka disegani oleh orang-orang di sekitarnya. Mereka juga dikenal sebagai pribadi yang tidak pilih-pilih dalam bekerja dan murah hati, sering kali tidak terlalu terikat pada harta benda.
2. Pengaruh Wuku: Dewa Citragatra
Wuku Menail yang dipengaruhi oleh Dewa Citragatra memberikan karakteristik pikiran yang tajam dan budi pekerti yang halus. Namun, mereka bisa sedikit angkuh dalam pergaulan. Mereka pandai menyesuaikan diri dengan lingkungan sosial, tidak serakah dalam mengejar rezeki, dan selalu berhati-hati dalam mengambil keputusan. Selain itu, mereka dikenal berwibawa dan cekatan dalam menyelesaikan pekerjaan, menjadikan mereka individu yang dapat diandalkan dalam berbagai situasi.
3. Ramalan Bintang
Berdasarkan kalenderbali.org, kelahiran Wraspati Kliwon Menail sering dikaitkan dengan zodiak Aries atau Taurus, tergantung pada tanggal kelahiran dalam kalender Masehi. Jika Aries, mereka memiliki kepribadian kuat, cerdas, dan setia sebagai sahabat. Untuk mencapai tujuan mulia, mereka perlu bekerja keras dan tekun. Pasangan yang cocok untuk Aries adalah Leo dan Sagitarius. Sementara itu, jika Taurus, mereka cenderung keras kepala namun jujur dan pandai bergaul, dengan pasangan ideal Virgo dan Capricorn.
4. Pengaruh Pratiti
Menurut Pratiti Tresna, individu kelahiran ini dikenal bijaksana di masyarakat dan murah hati. Namun, mereka kadang-kadang kurang sopan atau suka mengganggu, yang bisa membuat mereka memiliki musuh. Meski begitu, sifat murah hati mereka sering kali membuat mereka kekurangan karena terlalu dermawan.
Kecocokan Jodoh Berdasarkan Lontar Tri Pramana
Dalam budaya Bali, kecocokan jodoh menjadi salah satu aspek penting yang diramalkan melalui Lontar Tri Pramana. Bagi mereka yang lahir pada Wraspati Kliwon Menail dengan jumlah urip 21, kecocokan jodoh bergantung pada urip pasangan. Sebagai contoh, jika pasangan lahir pada Anggara Pon Warigadean (urip 18), ramalan menunjukkan hubungan yang penuh suka duka namun berakhir bahagia. Sementara itu, pasangan dengan Redite Paing Pahang (urip 22) diramalkan akan hidup cukup dan senang. Informasi ini dapat menjadi panduan bagi masyarakat Bali dalam membangun hubungan harmonis.
Signifikansi Otonan dalam Budaya Bali
Dalam tradisi Bali, hari kelahiran seperti Wraspati Kliwon Menail dirayakan melalui upacara otonan, yang diadakan berdasarkan wuku, Sapta Wara, dan Panca Wara. Upacara ini bertujuan untuk memahami karakter anak dan membimbingnya menjadi pribadi yang baik serta berbakti kepada keluarga dan masyarakat. Otonan bukan hanya sekadar perayaan ulang tahun, tetapi juga momen untuk merenungkan watak dan potensi seseorang berdasarkan hari kelahirannya.
Kesimpulan
Kelahiran Wraspati Kliwon Menail menghasilkan individu dengan karakter yang kuat, berwibawa, dan pekerja keras, namun tetap memiliki sisi yang perlu diperhatikan seperti kecenderungan untuk angkuh atau kurang sopan dalam situasi tertentu. Dengan pengaruh Lintang Naga dan Dewa Citragatra, mereka sering menjadi panutan di lingkungan mereka.
Informasi ini, yang bersumber dari kalenderbali.org, memberikan wawasan mendalam tentang kepribadian dan potensi mereka yang lahir pada hari ini. Bagi masyarakat Bali, memahami karakteristik ini bukan hanya soal ramalan, tetapi juga panduan untuk menjalani hidup yang lebih baik dan harmonis.
***
