Waspada Penipuan M-Banking: Kenali Tanda HP Disadap dan Cara Mencegahnya

ilustrasi/ pixabay/ balikonten
DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Penipuan keuangan berbasis digital semakin mengkhawatirkan. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kerugian akibat aksi kriminal ini mencapai Rp2,1 triliun hingga 30 April 2025, berdasarkan data dari Indonesia Anti-Scam Center (IASC) yang beroperasi sejak November 2024.
Dari 105.202 laporan penipuan yang diterima, sebanyak 172.624 rekening dilaporkan, dan 42.504 di antaranya berhasil diblokir. Maraknya kasus ini menuntut kewaspadaan ekstra dari masyarakat, terutama terkait ancaman penyadapan ponsel yang bertujuan mencuri data keuangan.
Para pelaku kejahatan siber kerap memanfaatkan malware atau aplikasi mata-mata untuk menguras rekening korban. Lantas, bagaimana cara mengenali tanda-tanda HP disadap? Berikut ulasan lengkapnya, dirangkum dari Techlicious (1/6/2025), beserta langkah pencegahan yang bisa Anda terapkan.
Tanda-Tanda HP Disadap
Baterai Cepat Habis
Baterai yang tiba-tiba boros patut dicurigai. Walaupun masa pakai baterai memang menurun seiring penggunaan, malware atau aplikasi mata-mata sering kali bekerja di latar belakang, menguras daya untuk mengirim data sensitif ke server pelaku.-
Performa Ponsel Melambat
Jika ponsel terasa lamban, aplikasi sulit dibuka, atau justru berjalan sendiri meski sudah ditutup, waspadalah. Penyadapan HP sering melibatkan malware yang membebani sumber daya, bahkan menyebabkan ponsel restart berulang kali tanpa sebab jelas. Lonjakan Penggunaan Data
Tagihan internet membengkak atau kuota data habis tanpa alasan? Ini bisa jadi ulah malware yang terus-menerus mengirim informasi ke server kriminal. Periksa juga riwayat panggilan atau SMS. Jika ada aktivitas mencurigakan ke nomor tak dikenal, segera telusuri tagihan telepon Anda.Munculnya Iklan Pop-Up
Tidak semua iklan pop-up berbahaya, tetapi kehadirannya bisa mengindikasikan adware, sejenis malware yang memanen klik untuk keuntungan pelaku. Jangan abaikan tanda ini, terutama jika iklan muncul secara tiba-tiba dan berulang.
Cara Mencegah dan Menangani Penyadapan HP
Unduh Aplikasi dari Sumber Terpercaya
Aplikasi dari sumber tak resmi rawan membawa malware. Pastikan Anda hanya mengunduh dari platform tepercaya seperti Google Play Store, App Store, atau Samsung Galaxy Store. Selalu verifikasi keaslian aplikasi melalui situs resmi pengembang untuk menghindari versi palsu.-
Pasang Aplikasi Anti-Malware
Lindungi ponsel dengan aplikasi anti-malware atau antivirus terpercaya. Lakukan pemindaian rutin untuk mendeteksi dan menghapus ancaman siber yang mungkin bersemayam di perangkat Anda. Manfaatkan Kode MMI
Kode Man-Machine Interface (MMI) seperti ##002#, *72, *73, atau *#21# memungkinkan Anda memeriksa pengalihan panggilan atau perekaman yang mencurigakan. Kode ini bervariasi tergantung operator, tetapi efektif untuk mengungkap aktivitas tak diizinkan di ponsel.Aktifkan Verifikasi 2 Langkah
Tingkatkan keamanan dengan verifikasi 2 langkah. Fitur ini menggabungkan kata sandi dan kode sekali pakai yang dikirim ke ponsel atau aplikasi autentikator, mencegah peretas mengakses akun meski kata sandi bocor.Nonaktifkan GPS Saat Tidak Diperlukan
Fitur GPS bisa membocorkan lokasi Anda secara real-time. Matikan GPS melalui pengaturan ponsel dan hindari berbagi lokasi via aplikasi seperti WhatsApp untuk menjaga privasi.
Tetap Waspada, Amankan Data Anda
Ancaman penipuan m-banking dan penyadapan HP kian nyata di era digital. Dengan memahami tanda-tanda penyadapan dan menerapkan langkah pencegahan, Anda bisa melindungi data keuangan dan privasi dari tangan-tangan jahat. Jika mendapati tanda mencurigakan, segera ambil tindakan. Keamanan ponsel dan rekening Anda ada di tangan Anda!
***
