99% Emas Bumi Tersembunyi di Satu Tempat, Peneliti Ungkap Lokasinya
ilustrasi emas/ pixabay/ balikonten
DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Emas, logam mulia yang selalu jadi primadona investasi, dikenal karena nilai dan kelangkaannya. Harga emas yang terus stabil dari tahun ke tahun menjadikannya aset safe haven bagi banyak orang. Namun, tahukah Anda bahwa hampir seluruh emas di Bumi, tepatnya 99%, ternyata tersimpan di satu lokasi yang sulit dijangkau? Lokasi itu adalah inti Bumi.
Peneliti Bernard Wood dari Macquarie University menjelaskan, “Berdasarkan penelitian kami, 99 persen emas di Bumi berada di inti planet ini.” Temuan ini diungkap melalui studi mendalam yang terinspirasi dari komposisi asteroid yang mirip dengan Bumi.
Penelitian Berbasis Asteroid
Tim Wood melakukan analisis terhadap meteorit jenis chondrite berkarbon, yang berasal dari asteroid dengan komposisi menyerupai Bumi. Dari analisis ini, mereka membandingkan komposisi asteroid dengan material Bumi. Hasilnya menunjukkan bahwa elemen-elemen yang tidak larut dalam besi cair cenderung berada di kerak Bumi, bukan di intinya. Sementara itu, elemen seperti emas, yang larut dalam besi, terkonsentrasi di inti Bumi.
Penelitian ini mengasumsikan bahwa inti Bumi memiliki kesamaan komposisi dengan meteorit. Dengan pendekatan ini, tim Wood menghitung elemen-elemen yang larut dalam besi untuk memahami distribusi emas di planet kita.
Misi NASA ke Asteroid Psyche
Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) juga memiliki pandangan serupa. NASA tengah menjalankan misi untuk menjelajahi asteroid Psyche, yang diyakini kaya akan logam, termasuk emas. Misi ini dianggap lebih realistis ketimbang menambang emas dari inti Bumi yang sulit diakses. Namun, jika NASA berhasil membawa pulang emas dari Psyche, ini bisa berdampak besar pada pasar emas. Pasokan emas yang melonjak berpotensi membuat harga emas anjlok.
Fakta Menarik tentang Emas Bumi
Menurut laporan IFL Science, jumlah emas di inti Bumi begitu melimpah sehingga jika dikeluarkan, emas tersebut bisa melapisi seluruh permukaan Bumi dengan ketebalan sekitar 50 cm. Bayangkan, betapa menakjubkannya jumlah emas yang tersimpan di bawah kaki kita, namun tetap tak tersentuh karena lokasinya yang begitu dalam.
Temuan ini tidak hanya memperkaya wawasan tentang komposisi Bumi, tetapi juga menegaskan mengapa emas begitu berharga. Kelangkaannya di kerak Bumi, ditambah kesulitan mengakses cadangan di inti planet, membuat logam mulia ini tetap menjadi incaran investor dan peneliti di seluruh dunia.
***
