Jembrana, Balikonten.com – DPD Partai Jembrana Kabupaten Jembrana bertemu para anggota Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Bali barat pada Rabu (1/9). Pertemuan itu dipimpin Ketua Golkar Jembrana Made Suardana, didamping para pengurus DPD Jembrana.
Suardana menerangkan, kegiatan ini melibatkan pengusaha pembibitan dan pemasaran ini untuk merencanakan regulasi dari “hilir ke hulu”.
“Kita melihat keperluan pasar dunia, kita melihat ada lahan peribadi atau lahan terutama lahan di Jembrana dan juga ada hamparan hutan yang bisa di manfaatkan oleh warga seluas 12.000 hektar,” terangnya.
Dia menerangkan, peluang lain juga didukung ada petani yang siap menanam,a ada masyarakat subak ada desa adat dan warga desa dinas. Nantinya juga ada pendamping pengawas.
“Ada regulati yang mengatur jenis tanaman yang dibolehkan untuk ditanam di kawasan hutan dan kontribusi retribusi yang diatur antara petani pemerintah dan masyarakat desa adat dan desa dinas,” terangnya.
Dia menambahkan, komitmen ini dilandasi tujuan pemerintah, petani pemasaran, pihak ketiga semua ini adalah ketersediaaan oksigen, air bersih dan kelestarian hutan. (red)
