Vaksinasi di Jembrana Berlangsung Februari, Proses Dikawal Aparat
Pemda Jembrana menggelar rapat bersama jajaran aparat TNI dan Polri. Ini dalam rangka mengawal vaksinasi anticovid-19.
Jembrana, Balikonten.com – Pemerintah Kabupaten Jembrana telah menerima distribusi vaksin anticovid-19 pada Selasa (26/1). Kadis Kesehatan Kabupaten Jembrana dr. I Gusti Agung Bagus Ketut Oka Parwata menerangkan, Jembrana menerima vaksin sebanyak 3.720 Vial.
Sesuai rencana vaksinasi Covid-19 dimulai tanggal 2 Februari hingga bulan April 2021 secara bertahap. Vaksinasi akan dilaksanakan di RSU Negara, 10 Puskesmas dan Klinik yang sudah ditunjuk.
“Sasaran vaksinasi diatur mulai dari usia 18 sampai dengan 59 tahun. Prioritas mendapatkan vaksinasi yaitu kelompok pelayanan kesehatan, pelayanan publik di antaranya TNI, Polri dan lansia”, ucapnya dalam rapat koordinasi persiapan pengambilan vaksin Covid-19 di Dinas Kesehatan Jembrana, Senin (25/1).
Dalam prosesnya distribusi hingga vaksinasi, jajaran Kodim 1617/Jembrana turut mengawal. Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf Hasrifuddin Haruna menerangkan pihaknya selalu berkoordinasi dengan Polres Jembrana.
“Karena vaksin tersebut harus dijaga dengan baik sehingga dalam pengamannya perlu menjadi perhatian semua pihak,” ujarnya. Kata dia, vaksinasi harus kita rencanakan dengan sebaik-baiknya, termasuk menyosialisasikan kepada masyarakat bahwa vaksin itu aman untuk tubuh.
Selain itu pihaknya juga mewanti-wanti khusunya kepada Babinsa yang terjun langsung di tengah masyarakat agar menyosialisasikan “3M” dan “3T”. Sementara itu Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Drs. I Wayan Sinaryasa menjelaskan setibanya di Jembrana vaksin akan ditempatkan di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana.
Polres Jembrana telah menyiapkan pengawalan dalam pengambilan vaksin tersebut. “Vaksin akan dijaga oleh pihak terkait dan melakukan pengawalan pendistibusian dari dari gudang farmasi menuju ke tiap tiap Puskesmas pada hari H pelaksanaan vaksinasi,” ujarnya.
“Pihak Polres Jembrana akan menjaga gudang farmasi penyimpanan vaksin COVID-19 selama 24 jam sebelum vaksin didistibusikan ke tiap Puskesmas,” imbuhnya. (801)
