Seputar Bali

Inilah Perbedaan dari Sugihan Jawa dan Sugihan Bali, Rangkaian Galungan – Kuningan

Perbedaan Mendasar Sugihan Jawa dan Sugihan Bali, Rangkaian Galungan - Kuningan

 

BALIKONTEN.COM – Tidak banyak yang mengetahui bahwa Sugihan Jawa dan Sugihan Bali memiliki beberapa perbedaan. Namun demikian, meski memiliki perbedaan, kedua rahinan Bali ini sejatinya tidaklah bisa dipisahkan.

Selain Sugihan Bali dan Sugihan Jawa, rahina sugihan sebenarnya ada 3 namun hanya dua jenis sugihan inilah yang paling sering dilaksanakan oleh umat Hindu khususnya di Bali.

Pada dasarnya, 3 rahinan sugihan menjadi rangkaian dari pelaksanakan Galungan dan Kuningan. Dalam artikel ini akan dibahas tentang sugihan.

Sugihan Jawa datang pada Wraspati Wage Wuku Sungsang. Rainan yang datang setiap 210 hari ini juga juga dikenal dengan Parerebon yang menjadi rangkaian Galungan – Kuningan.

Enam hari menjelang Galungan merupakan rainan Sugihan Jawa dan sehari setelahnya dikenal dengan rainan Sugihan Bali yakni pada Sukra Kliwon Wuku Sungsang.

Sugihan Jawa dan Sugihan Bali tidak bisa dipisahkan namun dalam pelaksanaannya, umat Hindu tidak seluruhnya melaksanakan kedua rainan ini.

[irp]

Pada hakekatnya, Sugihan Jawa adalah implementasi dari pembersihan Bhuana Agung atau alam semensta sedangkan Sugihan Bali adalah pembersihan Bhuana Alit.

Dalam artikel ini dibahas secara singkat tentang apa itu Sugihan Jawa dan Sugihan Bali.

Sugihan Jawa

Buku Widya Dharma Agama Hindu karya Arlawan, dkk (2007) dijelaskan bahwa Sugihan Jawa dilaksanakan dalam rangkan memberishkan pelinggih yang ada di merajan, pura termasuk lingkungan sekitar. Sedangkan dalam Lontar Sundarigama disebutkan jika Sugihan Jawa juga dikenal dengan pererebon.

[irp]

Ketika Sugihan Jawa, disebutkan bahwa Bhatara diiringi para Dewa Pitara turun ke dunia. Sedangkan sarana dalam melaksanakan Sugihan Jawa adalah pengarad kasukan atau sesayut tutuan.

Tentunya terkait saranan banten upacara Sugihan Jawa tetap memperhatikan desa kala patra dan kemampuan dari masing-masing umat.

Sugihan Bali

Sugihan Bali merupakan rangkaian dari Galungan dan Kuningan yang datang sehari setelah Sugihan Jawa. Secara harafiah, Sugihan Bali merupakan implementasi dari pembersihan dan penyucian mikrokosmos atau pembersihan Bhuana Alit.

[irp]

Perbedaan Sugihan Jawa dan Sugihan Bali

Hal mendasar yang bisa dilihat dari kedua sugihan ini adalah hari pelaksanaannya yakni Sugihan Bali dilaksanakan pada Sukra Kliwon Wuku Sungsang sedangkan Sugihan Jawa pada Wraspati Wage Wuku Sungsang.

Selain itu, Sugihan Jawa adalah penyucian dan pembersihan Bhuana Agung atau alam semesta (makrokosmos) sedangkan Sugihan Bali adalah pembersihan Bhuana Alit (mikrokosmos).

Itulah perbedaan Sugihan Jawa dan Sugihan Bali yakni rangkaian Galungan dan Kuningan.

***

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE

Shares: