Penyanyi dr. Putu Rilis Lagu, Suarakan Kebahagiaan yang Holistik Lewat Proses Persalinan
DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Penyanyi dr. Putu Satrya Wijaya kembali merilis lagu barunya.
Kini dokter yang bertugas di Bontang, Kalimantan Timur merilis lagu berjudul KIA.
Sebelumnya ia telah merilis lagu “Larangan Hatiku” pada Juli 2023 lalu.
[irp]
KIA sendiri merupakan singkatan dari Kesehatan Ibu dan Anak.
Hal ini diterangkan dr. Putu dalam sesi jumpa pers di Denpasar pada Jumat 15 Desember 2023 melalui jumpa pers virtual.
“Lagi sudah dirilis di Channel Youtube dr Putu Song & Poetry, ini bergenre Pop memang dibuat dalam rangka menyambut hari ibu,” tutur dr. Putu.
[irp]
Ia berharap, lagu ini dapat menjadi penyemangat bagi paramedis yang berjuang untuk Kesehatan ibu dan anak di negeri ini.
“Kita ingin sampaikan cinta kasih yang holistik. Seeperti suami kepada istri, dokter kepada pasien,” sebutnya.
Lagu “Untuk KIA” ini merupakan wujud kecintaan Dr Putu dengan profesinya sebagai dokter Kebidanan dan Kandungan seperti tertuang dalam lirik lagu ini.
[irp]
Lagu ini melukiskan bagaimana paramedis yang bertugas di Unit KIA dalam kesehariannya merawat Ibu hamil, membantu persalinan.
Hingga merawat bayi yang baru dilahirkan dengan segala problematikanya dengan satu tujuan demi keselamatan serta Kesehatan ibu dan anak.
Di dalam lagu ini juga dilukiskan bagaimana rasa syukur kepada Tuhan atas semua berkatnya dan bertekad untuk mengabdikan ilmu.
[irp]
“Saya berusaha mengatur waktu agar pekerjaan dan kegiatan lain berjalan seimbang,” sebutnya.
Dengan begitu dapat tetap berkarya bukan hanya di ladang medis tapi juga di dunia seni agar dapat menghibur halayak luas dengan karya seni berupa lagu yang diciptakan.
Lagu “Untuk KIA” oleh Dr. Putu ini akan tersedia di Platform digital seperti Youtube Music, Spotify, serta Youtube Channel dr.Putu & Poetry.
[irp]
Lagu ini diciptakan sendiri oleh Dr. Putu, dibantu arransemet music oleh Pak Sila di SilaHome Studio dan De Ama sebagai vocal director.
Proses produksi lagu dan video clip dibantu oleh De Ama sebagai produser.
Serta proses pembuatan video clip dilakukan di Rumah Sakit Pupuk Kalimantan Timur Bontang.
[irp]
Ia dibantu oleh talent yang merupakan Dokter, Bidan, Perawat dari Rumah Sakit Pupuk Kalimantan Timur Bontang.
Video clip ini sendiri proses produksinya dibantu oleh Team CATO.
Ini didukung dengan Arga Agustianto sebagai director, Ariyo Widodo sebagai Gaffer dan Clara Monica sebagai line producer.
***
