Hankam

Tembok Pura Dalem Sidakarya Roboh, Seorang Warga Nyaris Tertimbun

Denpasar, Balikonten.com – Akibat cuaca ekstrem sejak dua hari terakhir, tembok Pura Dalam Sidakarya di Desa Peguyangan Kangin roboh pada Sabtu 25 Desember 2022. Peristiwa tersebut berlangsung begitu cepat dalam hitungan beberapa detik saja.

 

Bahkan seorang warga setempat nyaris tertimbun longsor karena beberapa detik sebelum longsornya tembok, warga itu sempat melintas mengendarai sepeda motor.

 

Menurut Agung Dewi, warga yang tinggal di bawah pura, peristiwa tersebut terjadi pada pukul 12.30 wita yang ditandai dengan runtuhnya beberapa kerikil dari atas. Kemudian tanda-tanda itu dia laporkan kepada grup kompleks.

“Saya geregetan lihat warga yang melintas tadi, kejadian cepat sekali,” ujarnya. Agung Dewi yang berprofesi sebagai guru SMP tersebut meyakini longsornya bangunan tersebut disebabkan hujan deras sejak 2 hari terakhir.

 

Dia berharap cuaca ekstrem segera berhenti karena dia cemas terjadi longsor susulan di dekat pura tersebut. Peristiwa tersebut ditinjau langsung oleh Kapolsek Denpasar Utara Iptu Putu Carlos Dolesgit bersama Anggota DPRD Kota Denpasar Wayan Sutama.

Carlos mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Untuk mencegah lalu lalang warga pihaknya akan memasang garis polisi di areal longsor.

 

“Belakangan ini cuaca sedang ekstrem, kita harus mawas diri, waspada potensi bencana alam. Di sini kami akan pasangi garis polisi,” ujarnya yang saat itu didamping Kepala Desa Peguyangan Kangin Wayan Susila.

 

Sementara Anggota DPRD Kota Denpasar Wayan Sutama turut menyampaikan keprihatinannya kepada pengelola pura dan juga warga setempat. Dia berpesan agar seluruh warga mewaspadai potensi-potensi bencana khususnya di Kota Denpasar.

 

Dia mengapresiasi kinerja BPBD Kota Denpasar dan juga masyarakat setempat yang sigap dalam mengevakuasi lokasi longsor.

“Kami mengapresiasi Pemerintah Kota Denpasar yang sigap menindaklanjuti bencana. Untuk perbaikan pura, sudah barang tentu akan ada perhatian dari pemerintah,” ungkap pria asal Desa Peguyangan ini.

 

Untuk evakuasi awal, BPBD kota Denpasar mengerahkan personil untuk melakukan pembersihan puing-puing untuk dipindahkan dari lokasi. Sementara pengelola pura melakukan penutupan terhadap kerusakan tembok pura tersebut. (red)

 

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS UNTUK INFORMASI LEBIH UPDATE

Shares: