DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Tiwikarma menjadi lagu yang begitu populer di jagat maya khususnya TikTok.
Lagu yang dirilis pada 18 September 2024 ini juga sudah dilengkapi dengan video klip.
Penelusuran, K.O.I adalah sebuah group rap asal Malaysia yang personelnya ada 3 orang, 2 lelaki dan 1 wanita.
Selain memiliki suara yang khas dari sisi vokal wanita, band ini juga terbilang misterius.
Hingga berita ini dipublikasi pada 10 Oktober 2024, belum ada yang mengulas secara detail tentang diapa di bali topeng personel K.O.I.
Bahkan nama personel pun tidak tercantum pada sosial media mereka. Selain Tiwi Karma, Niskala Swaka juga menjadi lagu lain yang cukup viral.
Meski tidak dijelaskan secara pasti, lagu berjudul Tiwikarma ini secara umum menggambarkan bagaimana kehidupan manusia saat ini.
Ada juga yang mengaitkan bahwa lagu tersebut didedikasikan untuk Palestina.
Meski demikian, pihak K.O.I atau pun Fukika Musik hingga kini belum memberikan keterangan resmi terkait lagu viral tersebut.
Dan inilah chord lagu Tiwikarma dari K.O.I band.
A#m F# D#m A#m
A#m D#m F A#m
D#m F A#m
A#m D#m F A#m D#m
A#m
Hujan derita
F#
dibawah langit gempita
F
Mulut dikunci tidak
A#m
mampu bersuara
A#m
Darah daging diratah
F#
tempat mereka mulia,
F
Jasad tiada nyawa
A#m
semadi tiada tanda
A#m F# F A#m
A#m F# F A#m
(Loop)
aku dengar jeritan tangisan
suara memekik robekan mata hati
buatkan ku mula terusik rintihan
jiwa ini buat ku rasa tercarik
menjentik hati mati ego berang
kian terdidik pandangan terbalik
yang salah di perbetulkan padamkan
yg baik yang salahpun di ikutkan
berada di zaman terakhir
ramai nak pertama biar aku yang
akhir untuk ku pilih yang mana
A#m F# F A#m
A#m F# F A#m
(Loop)
Hidupnya gelap gelita
Berdepan dengan senjata
Mereka bemandi darah
Sehingga hilangnya keluarga
Si perampas kan terus berpesta
Meraikan tangisan mereka
Doaku pohon pada yang Esa
Untuk kau peluklah anak anak syurga
Pertunjukan apa yang kau mahukan
Apa lagi agenda kau inginkan
Lemas sendiri dalam kegelapan
Entah sampai bila kau nak hentikan
Satu syahadah kami berserah
Taat pada yang maha kuasa
Impian dan juga harapan
pasti masih cerah Nescaya nanti
tuhan akan kasi malapetaka
A#m
Hujan derita
F#
dibawah langit gempita
F
Mulut dikunci tidak
A#m
mampu bersuara
A#m
Darah daging diratah
F#
tempat mereka mulia,
F
Jasad tiada nyawa
A#m
semadi tiada tanda
A#m F# F A#m
A#m F# F A#m
(Loop)
Sedih duka nestapa gundah
gulana jiwa Kenang nasib saudara
kita yang seagama rudal dron arti
leri menagih orang mati luka merah
berdarah hijau hitam butala Kiri
kanan terkepung kendala bayangkara
Tekak kering dahaga azab lapar menjelma
Lihat kiri dan kanan sisa yang
tinggal nyawa Tak pasti
sampai bila mungkin esok ke lusa
A#m A#m A#m A#m
A#m A#m A#m A#m
(Loop)
Henti bertelagah Kiri,
kanan dan tengah Bersatulah kita
dibawah satu kalimah Musuh yang utama
Sejak kita dicipta Dialah Sang Pawaka
yang penuh Tipu helah Penyesat manusia
batara cendala fitnah jika terleka
lajad paling gembira mencuba mengubah,
timbangan neraca malam tukar hitam,
siang tukar rangka saki baki nyawa
yang ada hanya manusia terpilih yang
sabar percaya dengan dugaannya
tidak pernah berganjak,
tidak takut dipijak,
tidak takut ditembak walau meletop otak.
tidak kejar dunia,
walau tengah derita,
tangan masih menadah iman tak pernah pudar.
kami masih bersama,
kami masih berdoa
kami akan serta perang di alam maya
A#m
batas manusia binatang buas
akal sempurna ahmak
Am
bisikan talbis iblis agenda media
G#m
kuasa yang tak kan habis
G#m
hanya mampu berdoa
A#m
walau luka tak terhiris
A#m D#m F A#m D#m
A#m
Hujan derita
F#
dibawah langit gempita
F
Mulut dikunci tidak
A#m
mampu bersuara
A#m
Darah daging diratah
F#
tempat mereka mulia,
F
Jasad tiada nyawa
A#m
semadi tiada tanda
A#m D#m F A#m
***