DENPASAR, BALIKONTEN.COM – Ubud Village Jazz Festival 2023 akan menjadi wahana menarik bagi penggemar musik jazz di Bali. Sejak 10 tahun terakhir, UVJF masih mempertahankan idealismenya dengan menghadirkan festival yang intimed.
Pencetus UVJF, A.A. Anom Darsana yang merupakan pemilik ANTIDA Studio-Music menyebut, di Bali musik jazz memiliki peminat khusus. Pihaknya tidak fokus kepada tujuan komersil.
“Itu keunikan kita, Ubud Jazz menampilkan khusus musik jazz. Tidak seperti festival yang lain lebih ke komersial, kami tidak komersial jadi kami menyajikan musik dengan kualitas yang bagus, kami tetap intimed festival, tidak besar sekali,” ungkap Darsana dalam jumpa pers di Denpasar pada Jumat 21 Juli 2023.
UVJF tidak melulu menonton musik. Darsana menyebut akan ada workshop musik, kolaborasi musisi lokal dan internasional. Darsana menyebut kolaborasi ini juga bertujuan menyaring musisi lokal Bali yang punya talenta.
Berbeda dengan penyelenggaraan tahun 2022 lalu, tahun ini panitia tidak menyediakan festival secara virtual. Panitia ingin penikmat musik datang langsung.
Dengan memasuki usia satu decade dan bertambahnya jumlah pengunjung secara signifikan, UVJF 2023
akan diadakan di lokasi baru pada Jumat 28 Juli dan Sabtu 29 Juli 2023
Co founder UVJF, Yuri Mahatma menyebut telah mengadakan festival di ARMA selama sembilan tahun, dan jumlah pengunjung terus bertambah,
tanpa ada tanda-tanda akan berkurang. Tahun ini panitia memutuskan untuk mengadakannya di Sthala Ubud Portfolio Hotel by Marriot.
“Kami ingin mempertahankan festival yang nyaman dan layak dinikmati
bagi penonton kami, dan terus mengejutkan mereka dengan pengalaman baru,” ujarnya.
Barisan musisi yang beragam dan berbakat dari seluruh dunia dan segala penjuru nusantara akan berkumpul untuk acara yang berlangsung selama 2 hari ini, membawa anda dalam perjalanan eksplorasi dan penemuan musik.
Diantaranya adalah Kevin Hays Trio (AS), merupakan pemenang Grammy Award yang sangat terkenal dan dihormati, juga dengan Pere Bujosa Trio (Spanyol), Henk Kraajeveld Quintet (Belanda), Manna Trio yang akan tampil bersama legenda bass Indonesia Mates, Rio Moreno Latin
Combo (Indonesia), Amanda Lee (Singapura), Wilson Quah (Malaysia-Indonesia), Jeremie Ternoy
(Prancis), Yuri Mahatma & Astrid Sulaiman (Indonesia), dan pianis muda dan berbakat Nadine Adriana
(Bandung-Indonesia), Etawa Jazz (Jogjakarta) dan masih banyak lagi.
UVJF 2023 sangat berterima kasih kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia
atas dukungannya dalam memilih kami sebagai salah satu dari 10 event terbaik berskala Internasional tahun ini.
Selama dekade terakhir, UVJF telah dipercaya oleh kedutaan internasional sebagai platform untuk menampilkan musisi jazz dari negara masing-masing.
Juga tahun ini, dengan dukungan dari departemen urusan kebudayaan Prancis (Instiut Français Indonésie), Association Jazz Croise, Belanda (Erasmus Huis), dan Spanyol (Institute d’Estudies Balearics), Rostov Jazz School and Administration of the city of Rostov-onDon, Russia contohnya. (red)
