Mudarta Cetak Hattrick Pimpin DPD Demokrat Bali, Siap Menangkan AHY Jadi Presiden
Perkuat Konsolidasi Pusat Hingga Daerah, Golkar Bali Godok Media Penggalangan Opini
Sugawa di sela rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Bidang Media dan Penggalangan Opini, Kamis (1/4).
Denpasar, Balikonten – DPD Partai Golkar Bali berupaya memperkuat konsolidasi bersama DPP Golkar. Hal itu diwujudkan melalui Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Bidang Media dan Penggalangan Opini, Kamis (1/4).
Kegiatan yang berlangsung di Inna Bali Beach, Sanur Denpasar itu dibuka langsung oleh Sekjen DPP Partai Golkar Lodewijk Paulus.
Turut dihadiri Wakil Ketua Umum Bidang Infokom Nurul Arifin dan Ketua DPP Golkar Bidang Media dan Oenggakangan Opini Meutya Hafid.
Ketua DPD Golkar Bali Nyoman Sugawa Korry mengatakan kegiatan ini dalam rangka menyamakan persepsi dalam memperkuat organisasi.
Di dalamnya juga dibahas hasil survei elektabilas Golkar secara nasional.
“Survei dari lembaga survei terpercaya di tingkat nasional bahwa tingkat elektabilitas Parati Golkar selisih tipis antara 13 – 14 persen,” ujar Sugawa di sela kegiatan.
Guna mengejad selisih satu digit itu, kata dia, harus didukung dengan kerja keras dengan memperkuat aspek serangan udara dan melalui program-program yang menyentuh masyarakat, serta melakukan konsolidasi organisasi.
Adapun persiapan yang akan dilakukan Golkar Bali diawali dengan menyamakan persepsi agar satu frekuensi antara Golkar di Kabupaten, Provinsi dan Pusat.
Setelah itu baru didukung dengan memperkuat sumber daya manusia yang handal, selanjutnya didukung pula infrastruktur dan program-programnya melalui doktrin partai Golkar karya kekaryaan, melalui ide yang profesional.
“Kita ingin memboomingkan karya-karya yang dihasilkan partai golkar melalui ide-ide cemerlang,” ungkap Sugawa Korry.
Salah satu karya nyata itu, meliputi webinar dan membangun referensi buku yang mengupas isu-isu kekinian yang berdampak bagi masyarakat Bali dan menjadi harapan masyarakat.
Seperti masalah desa adat serta kerja nyata Partai Golkar di masa pandemi, ini patut digaungkan.
Sementara Sekjen Golkar Laudewijk Paulus mengungkapkan penggalangan opini begitu penting. Ini akan menjadi pedoman baku sehingga apa yang menjadi tujuan penggalangan opini tercapai demi kebesaran Golkar.
“Penggalangan opini itu seperti perang, seperti hasil survei yang merupakan salah satu perang opini yang sedang digaungkan oleh pihak tertentu,” bebernya.
Penggalangan opini itu harus ditindaklanjuti. Sebab menurutnya opini tersebut dapat mempengaruhi moral para anggota partai yang terkena masalah tersebut.
“Kita siap dan bagaimana mengkonter (menangkal) melaui media dan penggalangan opini,” tegas Laudewijk.
Dirinya memandang itu merupakan kebutuhan dan memiliki manfaat sebagai sarana komunikasi penyambung lidah untuk menyampaikan informasi-informasi penting maupun kegiatan. (801)
