Jaga Semangat Anggota, UHA Gelar Seminar Hadirkan Motivator Krishnamurti
Gianyar, Balikonten.com – Puluhan anggota Ubud Hotel Association mengikuti seminar penyegaran pada Jumat (19/2) di objek wisata baru “Taman Dedari”, Ubud, Gianyar. Mereka sangat antusias mengikuti setiap sesi seminar hingga tuntas.
Kegiatan bertema “Make Ubud Life Again” ini menghadirkan motivator nasional Krishnamurti. Dalam motivasinya penulis buku “Klangen” ini meyakinkan bahwa potensi pariwisata Bali takkan tergantikan. Itu artinya pariwisata Bali memiliki spirit kemenangan.
Ada dua sensasi pariwisata Bali yang selalu membuat wisatawan berkesan. Yakni ahli spiritual dan ahli emosional. “Saya ingin meyakinkan bahwa Ubud, tidak mudah tergantikan. Spirit kemenangan ini harus dijaga, sehingga kemenangan tiba, kita siap,” terangnya usai pemaparan.
Dia menyebut penyegaran kali ini mengedepankan metode merawat kemenangan. Dengan metode ini, dia berharap para peserta yang didominasi general manager hotel-hotel di Ubud kembali bersemangat.
Melihat respon para peserta, Krishnamurti menyebut peserta secara umum memiliki keyakinan yang kuat bahwa masih ada harapan di tengah pandemi Covid-19 ini. Ketua UHA, Gede Paskara Karilo menyebut kegiatan ini bagian dari kepedulian kepada anggota di tengah pandemi.
Dia berharap motivasi yang didapat dalam kegiatan ini dapat disebarkan kepada tim kerja di hotel. “Ini penting. Karena kita tidak mau, misalnya pariwisata kembali normal justru tidak siap. Karena beberapa owner mulai putus asa (mengelola hotel),” terangnya.
Pendiri UHA, I Wayan Pande Sutawan menyambut baik kegiatan tersebut. Dia menegaskan bahwa pengelola hotel di Ubud harus yakin bahwa pariwisata Bali akan pulih.
“Saya yakin sekali, ujian ini (pandemi) akan mampu kita lalui,” ungkapnya. Keyakinan itu didasari upaya pemerintah yang memaksimalkan program vaksinasi. Langkah itu menurutnya sangat dinanti oleh para praktisi pariwisata. Dia juga meyakini bahwa pemerintah akan berupaya terbaik bagi masyarakat.
Sesuai informasi terbaru, Pemerintah Provinsi Bali segera melakukan vaksinasi gelombang kedua. Di dalamnya, insan pariwisata juga mendapat prioritas. “Ini yang kami nanti. Beberapa anggota kami juga mulai mendaftarkan karyawannya menerima vaksin,” pungkasnya. (801)