5 Rekomendasi Kuliner Malam di Denpasar, Enaknya Gak Masuk Akal, Nomor 3 Pedesss Banget!
Jaga Silaturahmi, Sugawa Kory Hadiri Musda VIII Pengajian Al-Hidayah Provinsi Bali
Denpasar, Balikonten.com – Ketua DPD Golkar Provinsi Bali, Dr. Nyoman Sugawa Kory, bersama jajaran pengurus DPD Golkar Provinsi menghadiri Musda VIII Pengajian Al-Hidayah Provinsi Bali, Minggu (13/6).
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Aston Denpasar itu turut dihadiri Wakil Ketua Umum Pengajian Al-Hidayah, Hj. Siti Marhamah Mujib dan Ketua DPD Pengajian Al-Hidayah Provinsi Bali, Hj. Siti Hanifah.
Sugawa menerangkan, kehadirannya ini merupakan upaya menjaga silaturahmi bersama Pengajian Al-Hidayah. “Silaturahmi kami sangat bagus, beliau-beliau ini tidak pernah tidak hadir dalam kegiatan kami,” ujar Sugawa dalam sesi wawancara.
Silahturahmi ini juga dalam rangka konsolidasi Partai Golkar Bali, untuk saling menyukseskan program-program unggulan yang pro dengan rakyat. Dia berharap silaturahmi ini dapat menjadi pengikat agar terjalin sinergi yang semakin baik.
Harapan yang sama juga diungkapkan Ketua DPD Pengajian Al-Hidayah Provinsi Bali, Hj. Siti Hanifah. Dia menyebutkan, Al-Hidayah merupakan salah satu organisasi masyarakat yang didirikan Partai Golkar.
Menyambung hubungan itu di Bali, Siti menerangkan pihaknya berupaya menjaga sinergi bersama DPD Partai Golkar di Bali. “Harapan kami, agar terus terjalin kerjasama yang baik,” tuturnya.
Wakil Ketua Umum Pengajian Al-Hidayah, Hj. Siti Marhamah Mujib mengapresiasi DPD Bali yang telah mampu menggelar Munas VIII pada tahun 2021 ini. Kegiatan ini merupakan salah satu amanat anggaran dasar.
Ada empat amanat, yakni penguatan perempuan bidang kesehatan, penguatan perempuan bidang ekonomi, dan penguatan perempuan di bidang pendidikan.
“Semua upaya itu dilakukan dengan metode dakwah. Jadi ibu-ibu kami menguatkan masyarakatnya melalui pengajian,” tuturnya saat mendampingi Sugawa Kory. Dia bersyukur adanya dukungan dari DPD Partai Golkar Bali.
Dia menilai hal ini menjadi implementasi kebinekaan dalam beroganisasi di Bali yang sangat baik. “Mudah-mudahan ini menjadi wujud, bahwa keberagaman di Bali terjaga,” tutup Siti. (Red)